Prolog

1K 62 1
                                    

Terlihat ditaman sebuah rumah ada seorang gadis cantik yang sedang duduk diayunan sambil membaca novel yang ada ditangannya, sesekali dia ngobrol dengan seorang ibu yang sedang menyiram tanaman.

"Kamu ga ada acara malam ini Sa?" Tanya sang Bunda.

Raisa adalah nama dari gadis tadi. Merasa namanya disebut dia langsung melihat kearah sang Bunda dan menutup bukunya.

"Ngga Bun, lagi mau dirumah aja seperti biasa"

Hari ini weekend dimana biasanya anak² seusia Raisa akan pergi untuk bermain dan berkumpul dengan teman²nya, namun berbeda dengan Raisa yang jika sudah bertemu dengan buku maka akan menutup dunianya dari hal lain.

"Baiklah. Nanti Bunda bikinin cemilan aja ya"

Raisa tersentum, "Iya terserah Bunda" dan melanjutkan kembali membaca bukunya.

Tak lama keluarlah seorang gadis cantik yang mirip Raisa namun lebih terlihat ceria. Sudah terlihat rapih dengan menggunakan kemeja warna biru, celana jins dan sepatu ketanya.

Gadis tersebut menghampiri Raisa yang masih membaca, "Lagi ngapain kak?" Tanya sang gadis ketika sudah duduk di sebelah Raisa.

Raisa hanya melirik dan tersenyum kecil, "Lagi nyari ikan" Jawab Raisa asal

"Ih. Lagi baca kak, masa cari ikan sih" Ucap si gadis

"Ya itu kamu udah tau Neth, kenapa nanya lagi. Basa basi deh". Si gadis hanya tersenyum dan memeluk Raisa, sedangkan sang Bunda yang melihat kelakuan mereka hanya tertawa kecil dan menggelengkan kepala.

Gadis tersebut adalah Anneth, saudara kembar dari Raisa namun karna mereka berbeda karakternya dari dulu mereka tidak pernah berada di satu sekolah ataupun kampus.

Sang Bunda yang melihat penampilan anaknya yang sudah rapih langsung mengintrogasinya.

"Mau kemana Neth?" Tanya Bundanya

"Mau ke Mall nemenin Dinda cari kado"

"Udah izin sama Ayah?"

"Tenang aja Bunda, anak Bunda yang cantik ini pasti akan selalu izin kalo mau kemana². Karna udah dapet izin dari Ayah makanya aku siap² abis itu kan tinggal minta izin Bunda hehehe"

"Emang mau pergi jam berapa?"

"Nunggu dijemput sama Dinda nanti"

"Yaudah, sekarang masuk yuk. Bunda juga udah selesai siram tanamannya"

Sang bunda masuk ke dalam rumah dan diikuti kedua putrinya yang cantik.

"Kak. Mau ikut ga ke Mall? Kali aja nemu cowok ganteng" Anneth berbisik pada Raisa

"Ga ah. Lebih menarik buku dari pada cowok"

"Yee.. Buku kan benda mati, kalo xowok kan hidup kak. Lagian kakak ga mau ngerasain pacaran?"

"Nanti kalo udah waktunya juga pacaran de. Belum ada yang selevel sama aku" Jawab Raisa dan langsung meninggalkan Anneth yang sempat kaget dengan jawabannya

"Yee.. PD banget sih kak pake bilang level segala. Dasar jomblo. Eh gue juga jomblo sih hehe" Anneth menyusul sang kakak menuju kamar.

Raisa berjalan menuju kamarnya sambik tersenyum senang karna bisa membuat sang adik kesal.

Begitulah kehidupan dua gadis kembar yang cantik dan menawan namun dengan karakter yang berbeda.

****
Di depan sebuah rumah terlihat seorang pria sedang menelfon dan seperti terlihat sedang marah pada seseorang di telpon.

Complicated Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang