13. Aku Mencintaimu👩‍❤️‍👨👩‍❤️‍💋‍👨💞💕

743 58 40
                                    

Setelah perlakuan manis Shikamaru terhadapnya,
Temari bersiap untuk jalan-jalan sore bersama pria yang ia cintai
..

.

.

.
Temari melihat dirinya di depan cermin

Ia pun mulai memoles makeup tipis di wajahnya dan mengikat rambut kuncir duanya
.
"Yosh,, siap.. kau tidak buruk juga Temari"
.
.
Matsuri membuka pintu kamarnya

(Karena ia dan Temari satu kamar)
.
.
"Temari-san,, anda sudah cantik saja,, apa mau pergi"
"Iya Matsuri,, aku mau mencari oleh-oleh untuk kedua adikku,, apa kau mau hadiah juga" tawar Temari

"Tidak usah Temari-san,, ngomong-ngomong anda mau pergi bersama siapa apa mau aku temani"
"A..ku mau pergi dengan Shikamaru" ucap Temari malu-malu
.
Matsuri tersenyum curiga

"Heh,, kalian berdua berpacaran"
"Apa?! tidak-tidak kita hanya rekan kerja saja"
.
Matsuri tertawa kecil
.
"Anda tidak bisa bohong Temari-san hehe"
"Sudahlah kau ini jangan menggodaku begitu"
.

.

.
Di kamar bernuansa hijau
sang pria sedang bercermin dan bersiap

Shikamaru membayangkan ekspresi Temari saat dirinya di peluk lalu ia pun tertawa kecil
.
"Dasar wanita itu merepotkan,, tapi dia cantik" gumam Shikamaru
.

.
Pintu kamar terbuka

"Heh,, kau sudah rapih Shikamaru mau pergi kemana " tanya sang ibu
"Mau mengantar Temari mencari hadiah untuk kedua adiknya" jawab Shikamaru tanpa berbalik

"Hanya berdua"
"Tentu saja"
.
Yoshino menghampiri anaknya ia berdiri tepat di belakang anaknya
.
"Apa kau mencintainya"
.
Shikamaru menghentikan gerakan tangannya dan melihat ke arah cermin

Lalu

Dengan satu tarikan nafas ia berkata
.
"Tidak"
.
Lalu ia berbalik menghadap sang ibu dan menatap mata ibunya
.

.
"Aku tidak mencintainya,, tapi..
(Diam sejenak)

aku sangat mencintainya,, aku sangat tergila-gila padanya dia adalah cintaku hidupku senyumanku dan semua itu bernama Temari"
.
Yoshino terkejut dengan pernyataan jujur anaknya

"Apa yang kau katakan" Yoshino masih tidak percaya
"Bukannya ibu bertanya,, itulah jawabanku"

"Kenapa kau sangat mencintainya"
.
Shikamaru terdiam
.
"Mungkin dia adalah seseorang yang sudah di takdirkan untuk melengkapi hidup ku"

Tatapan Shikamaru sangat tajam yang artinya dia bersungguh-sungguh
.

.

.
Temari menunggu di depan penginapannya

"Lama sekali,, menyebalkan" ucap Temari kesal
.
Shikamaru berjalan santai menghampirinya

Temari yang melihatnya sangat kesal
.

.
"Shikamaru kau lama sekali" teriak Temari
"Dia masih merepotkan seperti biasa" gumam Shikamaru dari kejauhan
.
Temari menghampiri Shikamaru
.

.
"Kau itu seperti tidak bersemangat,, kalau kau terpaksa tidak usah mengantar ku" ucap Temari kesal ia pun cemberut
.
Shikamaru geleng-geleng
.
"Kau ini tidak sabaran sekali,, aku kan sudah janji.. tentu saja aku akan menemanimu"
"Terserah" ucap Temari berjalan begitu saja meninggalkan Shikamaru

"Dia kesal ya" ucap Shikamaru
.

.
Shikamaru menyusul Temari dan memberikan sesuatu ke depan wajah Temari

Believe In My Love (ShikaTema) 🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang