Prank

03 Prank : Kangen?

Bulan menyapa hari. Gue ada di dalam kamar, biasa main game. Sampai pintu kamar gue terbuka dan masuklah dua kunyuk perusak konsentrasi gue, yang mana menyebabkan gue kalah.

Gue asik main game candy crush. Gue masih ada di level 1500-an yang menurut gue susah banget buat namatinnya. Kalian ada yang main juga?

"Yeol, jalan kuy!" Ucap albino a.k.a Oh Sehun.

"Ayo Yeol. Daripada lo uring-uringan gak jelas sambil melototi hape terus." Kali ini ucap Kai.

"Gara-gara kalian gue jadi kalah asw." Gue lempar HP gue ke sebelah gue. Tenang masih mendarat aman di atas kasur kok. Jadi gak bakal rusak.

"Buset dah. Lagian apa serunya sih itu game? Sampe temen sendiri disalahin." Lanjut Kai dengan wajah dimelas-melasin yang mana mendapat geplakan gratis dari Sehun.

"Liat komuk lo, pen muntah anjir."

"Jahat kamu Beb."

"Sorry Kai, gue emang homo tapi gue masih doyan uke manis."

"Ck, banyak bacot lo berdua. Jadi jalan gak nih? Kalo iya yaudahlah ayok gue ikut." Gue beranjak dari atas ranjang ke arah lemari ambil baju dan jaket. Sedari tadi gue topless. Cuma pake celana jeans doang. Sedangkan dua kunyuk itu udah keluar dari kamar gue.

"Bunda, izin keluar ya. Palingan jam sepuluh udah balik lagi." Sebagai anak yang berbakti, gue minta izin bunda gue dulu dong. Karena kalau gak, bisa-bisa gue dikunciin di luar rumah.

"Hm? Sekai ngajak keluar?" Tanya bunda yang gue jawab dengan anggukan kepala.

"Yaudah. Jangan malem-malem pulangnya. Besok masih sekolah. Jangan berbuat macem-macem."

"Iya bundaku."

Setelahnya, gue keluar dari rumah mengambil motor. Di depan rumah udah ada Sehun dan Kai dengan motornya masing-masing. Mereka yang melihat keberadaan gue, segera berangkat dahulu. Tanpa nunggu gue. Kampret gak tuh?

Sebelum berangkat, gue lihat rumah di sebrang gue yang terlihat seperi biasa. Dari luar nampak tenang nan sepi. Tapi gue yakin di dalam rumah tengah terjadi perperangan antara Bakhyun dan saudaranya.

Ngomong-ngomong soal Baekhyun, gue kok kangen main ke rumahnya ya?

Kangen jadi penengah antara Baekhyun dan adiknya kalo adu bacot.

Kangen masakan eomma Byun juga. Kangen jailin kak Yixing.

Kangen Baekhyun juga.

Abaikan-abaikan. Gue udah kek sadboi aja.

Sekarang gue melajukan motor di jalanan yang yang begitu ramai menuju kafe langganan kami bertiga. Jaraknya gak terlalu jauh dengan rumah gue. Hanya menempuh waktu sepuluh menit, gue udah ada di dalam kafe, mencari sahabat seperbobrokan gue.

"Lama bener lo. Siput aja kalah."

"Bacot lo Kai." Gue mendudukkan diri di hadapan Kai, tepat di samping Sehun.

Kita memesan beberapa makanan dan minuman sebagai pelengkapnya. Kita bertiga ngomongin hal-hal random sampai ke hal yang sedikit serius. Kayak Kai yang mulai ngomongin pacarnya yang selingkuh lalu putus. Dan dihari yang sama pula, Kai kepincut sama sepupu gue, DO Kyungsoo. Gila aja sih Kai, mau nyoba deketin penguin yang tiap hari PMS. Galak cuy.

Atau Sehun yang ngeluh dengan ulah ajaib pacarnya, Luhan. Sedangkan gue? ngenes amat. Pacar aja kagak ada :')

"Oh, ya Plang. Gimana lo sama Baekhyun? udah baikan?" Tanya Kai yang tiba-tiba bawa nama Baekhyun.

"Lo marahan sama Baekhyun Yeol?" Tanya Sehun.

"Hmmm berkat lo berdua."

"Kok?"

"Seminggu lalu, dare suruh ngeprank." Ucap gue memberi clue pada Sehun yang tampak bingung.

"Oh.... Emang lo lakuin prank ke Baekhyun? Apa isi prank lo? Gue sama Kai belom sempet liat vidio yang lo kasih gegara Suho belum kasih lihat." Lanjut Sehun yang langsung menangkap arah pembicaraan.

"Hah~~ gue cerita kalian berdua kudu kasih saran ke gue. Emang yang gue lakuin salah ya? Sampe bikin Baekhyun marah?"

"Ya mana gue tau bege. Lo aja belum mulai cerita." Potong Kai sambil menyeruput cappucinonya santai.

"Lah ini mau cerita lo potong asw."

Mereka diem menunggu kepastian.g. Nunggu cerita gue lah.

"Jadi gini......"

Bersambung......

Hehehe hai?
Zoe update lagi... Mo curhat bentar... Kuota aing krisis asksksk mo beli tapi lagi bokek. Dah lah hiks

Terimakasih sudah membaca❤