Badjingan.
Rose memaki sang CEO di dalam hati. Tau gitu tadi makanan buat Jaehyun di kasih racun tikus, biar mati sekalian orangnya.
Tapi sayang, orangnya gamtenkk:)
Setelah itu mereka melanjutkan makan dengan kidmat, semua yang nggak penting di bahas, random banget emang, sampai tak terasa mereka duduk di meja makan hampir dua jam lama nya.
"Saya mau mandi."
Rose mendongak, "tapi kan tuan muda nggak punya baju di sini." ujar rose, orang Jaehyun cuma pake kaos hitam sama celana olah raga, itu pun milik rose.
Jaehyun mengangguk paham, "kalo gitu saya pulang aja, saya bisa mandi di apart, kamu jangan lupa, hari ini kita ada meeting penting," kata jaehyun lalu berdiri dari duduk nya, "....oh iya tante, sekarang rose kan menjadi sekertaris saya, jadi dia tinggal du apartemen yang sudah di tentukan, apa tante memperbolehkan rose tinggal di apartemen sendiri?" tambah jaehyun.
Irene mengangguk, "oh gitu ya, yaudah nggak apa apa, mama sama papa izinkan, sana kamu beresin baju baju kamu."
"Udah ma."
"Kamu kalo disana jangan lupa hubungin mama tiap hari, nyebelin nyebelin nya kamu, kamu tetap anak mama, ya."
Rose mendengus, "iya ma iya."
"Yaudah sana."
Rose melepaskan pelukan mamanya lalu masuk kedalam kamar, seperti biasa dia ganti baju, mau ada meeting nanti, rose cuma pake kemeja putih sama rok selutut di padukan dengan jas hitam.
Dia keluar dari kamar sambil menyeret koper dan tas kecil, berisi baju dan satu foto keluarga.
Berat mau ninggalin rumah, tapi rose biasa apa, ini demi kelangsungan kehidupan dia di masa depan, padahal kalo di lihat lihat keluarga rose tak kalah kaya dengan jaehyun.
Tapi rose cuma pengan satu.
Sukses di awali dari bawah.
Dan, Sukses dengan usahanya sendiri.
❄❄❄
Saat ini rose berada di dalam apartemen Jaehyun, karena apartemen buat rose belum di apa apain dan harus di beresin dulu, Jaehyun tadi sempat marah ke cewek namanya jihyo, cantik sih, wajahnya imut imut gitu, badannya ramping, tapi maaf, dadanya berisi banget, dan pakaian vulgar banget.
Kamar apartemen nya tepat berada di hadapan kamar Jaehyun, karena tersulut emosi Jaehyun memindahkan kamar jihyo di pojok sendiri, dan kamarnya jihyo di pake rose, tapi sekarang masih di bersihin sama dia, mukanya sinis banget ke rose. Tapi rose milih bodoamat.
Ceklek!
Oh my goddd
Jeffrey...
G
Jaehyun keluar dari kamar Jaehyun dengan dada bidang yang basah, tetesan air dari rambut hitam pekat itu terus bertetesan, dia membelit pinggangnya dengan handuk putih. Aroma maskulin manusuk di indra pernapasan rose.
"Kamu ngapain liatin saya kaya gitu?! Mau." tanya jaehyun. Rose membuang muka, pura pura nggak liat. "Enggak, biasa aja," balas rose acuh.
"Beneran?? Padahal saya udah mengoda banget iya nggak??" tanya jaehyun, sifat tengil nya keluar. Malesin.
"Kamu nggak mau nyoba sesuatu?"
"Ha? Apa emang nya?"
"Sesuatu..."
KAMU SEDANG MEMBACA
[4]My annoying boss ; jaerose
Random"Kembang! tolong kamu belikan saya pentol yang ada di yutubnya kekeyi! 10 menit harus balik, kalo nggak kita ngedate ke hotel Lotte Hotel World!!!" "lahh dimana saya cari pentol kekeyi pak? ngidam ya pak?" "sembarangan kalo ngomong! bibirnya mau aku...