[Abang NCT] Y/N Do You Miss Me?

flashback

Jam sudah menunjukan hampir pukul 11 malam.

Y/n, Winter, dan ke 9 kakak nya y/n, malah berpesta malam ini. Taeyong memutuskan membeli makanan keluar tadi lalu, Taeyong mengajak Winter dan y/n untuk ikut makan,main, minum dan menonton malam ini.

Tanpa sadar abang-abang y/n mengantuk dan malah ketiduran di ruang tamu. Y/n dan Winter hanya berkacak pinggang.

"maaf ya Win jadi berantakan ruang tamu lu" Y/n meminta maaf karna perbuatan kakak-kakaknya tersebut.

"gpp santai aja mending kita juga tidur udah mau jam 1 nih"

Y/n menyetujuinya. Lalu nereka ke kamar Winter untuk tidur.

"gue mau cerita gpp?" y/n tidak bisa tidur.

"nah ini yang gue tunggu² gpp cerita aja"

Flashback

"MAH MAHHH" anak kecil dengan cucuran darah dimana mana menangis meminta pertolongan tetapi,keadaan malam ini sangat gelap
.
.
.
.
.
"gimana keadaan nya dok?" terdengar suara laki-laki paruh baya dengan nada khawatir.

"maaf istri anda tidak bisa di selamatkan"

Laki-laki itu langsung masuk menerobos ruangan tersebut dengan perasaan yang hancur.

Taeyong kecil yang masih berusia 14 menangis sejadi-jadinya melihat ibunya sudah tertutup kain putih.
Sedangkan Yuta, adiknya mencoba menenangkan Taeyong saat itu.

2 tahun berlalu

"anak-anak ayo kumpul dulu sini" Ayah mereka, Lee Donghae mengumpulkan mereka agar untuk memberikan sesuatu.

Setelah berkumpul semua, Donghae mencoba menjelaskan pelan-pelan kepada mereka. Y/n, sedang duduk di pangkuan Taeyong mendengarkan ayahnya.

"kalian bakal punya ibu baru." Donghae tersenyum kepada mereka semua. Mereka semua hanya terdiam dan hanya y/n yang bahagia.

"YEYYY IBU BARU" Di umurnya yang baru berusia 8 tahun, dia hanya menginginkan ibunya kembali.

"kakak kok pada diam?" mereka tidak ada yang menjawab pertanyaan y/n karna mereka tau, ibu mereka sampai kapan pun tidak akan tergantikan.
Tetapi, mereka juga paham y/n juga membutuhkan sosok ibu.

Taeyong hanya melirik ke Yuta, tetapi Yuta paham apa yang di maksud Taeyong.

"y/n ayo sini sama oppa mau eskrim ga?"

"um? Eskrim? Mauuu"

"nah ayo tapi habis itu tidur ya" Yuta tersenyum lembut kepada y/n dan mengajaknya kedapur lalu menemaninya tidur.

Begitu juga dengan Jaehyun dan Doyoung, mereka mengajak ke 5 adik mereka tidur.

Dan hanya tersisa Taeyong bersama Donghae.

"Taeyong ga setuju pah"

"kenapa?"

"mamah g akan pernah terganti buat Taeyong mamah satu satunya!"

"tapi y/n kasihan nak dia juga perlu sosok ibu"

"IYA TAEYONG TAU TAPI GIMANA KALO CALON PAPAH ITU CUMA MAU DUIT PAPAH DOANG?!"

Donghae kaget anaknya yang sangat penurut itu tiba-tiba menolak dengan nada marah.

"oke-oke nanti papah ketemuin kalian sama mamah yang baru oke"

"PAH TAEYONG SUDAH BILANG TAEYONG GA MAU!"

Donghae seakan menutup telinganya tidak ingin mendengarkan.

Sejak saat itu Taeyong berubah menjadi nakal. Ia sering balapan,merokok, pulang malam tanpa izin,bolos sekolah dan lain-lain.

Tetapi, sikap keibuan kepada adik-adiknya tidak berubah. Ia sangat menyayangi adik-adiknya apalgi yang maknae.

Malam ini, Taeyong diajak makan malam bersama calon ibunya.

"Taeyong kamu dimana? Ini sudah satu jam loh kamu g datang papah mohon sekali ini aja ya"

Taeyong hanya memutar bola matanya malas dan mematikan teleponnya.

"bakal seru nih" Taeyong keluar dari klub malam itu dan menaiki motornya sambil mengeluarkan smirknya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Makasih para Readers para pembaca dan pengevote sekalian makasih banget udah baca cerita aku