🔞Warning: chapter ini mengandung mature content,
If you're under 18 yo, leave from this chapter.happy reading!
———
"memuaskanmu" dirga menatap kajo sambil mengeluarkan smirk andalannya.
kajo menatap hyungnya dengan tatapan nakal "tidak, itu tugasku" kajo menarik dasinya dirga dan melepaskannya. lalu menarik tangan dirga kebelakang kemudian diikat dengan dasi yang kajo pegang.
kajo menatap dekat wajah hyungnya "I'll start, you just have to enjoy it" bisik kajo ditelinga hyungnya kemudian dia mengecup bagian leher sambil meninggalkan 'tanda'.
dirga cuma bisa pasrah dan mengikuti permainan adiknya. kajo membuka kancing bajunya dirga sampai kelihatan dada bidang dan perut yang mempunyai 6 kotak
"kau sungguh sexy hyung .. apakah kau sering tidur bersama wanita??" kajo duduk di pangkuan hyungnya lalu mengelus perut hyungnya dengan satu jari.
dirga hanya memejamkan mata dan tidak menjawabnya
"kau tidak mau menjawabku hyung?" kajo mulai menggerakan pinggulnya dan menggesek bokongnya tepat di junior hyungnya
"ngghhh" hanya leguhan yang keluar dari mulut hyungnya.
'ahh shit! kenapa dia harus sexy, aku tidak bisa berhenti' —batin kajo.
kajo memeluk leher hyungnya kemudian dia mengecup telinga dirga dengan lembut "wanita yang kau tiduri pasti sangat beruntung, tapi kau sekarang punyaku. aku sangat benci punyaku di sentuh oleh orang lain"
kajo berenti menggesekan bokongnya, lalu berdiri didepan dirga. kajo melepaskan celana dan cdnya hingga dia setengah 'naked' lalu mendudukin junior hyungnya lagi.
dirga membuka mata menatap kajo dengan tatapan sayu "aku tidak akan bermain sama siapapun, kecuali denganmu" kajo tersenyum mendengar perkataan dirga tersebut.
"janjii??"
"iyaa aku janji"
"aku akan menghilang jika kau tidak menepati janji itu" kata kajo yang sedang asik bermain dengan junior dirga dengan cara menggesekan bokongnya.
"enggh .. menghilang?"
"iyaaaa .. sampai kau tidak akan bertemu denganku lagi, selamanya"
"baik aku setuju, tapi buka ikatan ini"
kajo melepaskan ikatan tangan dirga dan masih terus menekan bokongnya sambil bergerak maju mundur. kajo menggigit bibir bawahnya agar tidak keluar desahan.. dia tidak mau kalah.
".. aaahh ii -i want more" dirga akhirnya merengek dan kajopun langsung tersenyum lebar. kajo berenti menggerakan pinggulnya dan mengangkat bokongnya, kajo mengeluarkan liur kemudian mengolesi liurnya ke junior dirga.
kajo mulai memasukan ujung kepala juniornya kedalem hole sempitnya "sssshhh .. mhh" kajo menahan sakit karena jarang memasukan 'benda' besar ke dalam holenya.
ujung junior berhasil masuk ke dalam hole kajo dan kajo langsung menghentakan bokongnya biar junior full masuk ke dalam hole sempitnya.
"arrrrrrghhhhhhhhhhh shit!" kajo meremas kuat bahu hyungnya. dia mengeluarkan air mata dan menundukan kepalanya
dirga merasa puas juniornya masuk kedalam holenya. dirga menatap kajo "are u okay, kajo?" dirga mengelus pipinya kajo.
kajo menggelengkan kepala "it's hurt .. don't move please" kajo masih meremas bahunya dirga.
dirga paham dengan apa yang kajo rasain, karena ya ... dia playboy banyak cewe 'virgin' yang dia terobos.
"ga akan sakit, kalo udah di gerakin. biar hyung yang main ya?" dirga terus mengelus pipinya kajo.
"jangan dulu .. hikss"
"okayyy gapapa sayang"
dirga merubah posisi meniduri kajo disofa, tanpa aba aba dia langsung menggerakan pinggulnya dan menghentakan juniornya diholenya kajo
"arrrgghhh fuck! sakittttt hyungggggghhhh" kajo meremas kemeja yang masih di pakai dirga
dirga langsung mencium bibir kajo, melumatnya dengan kasar. kemudian dirga menggenggam kedua tangan kajo, dirga merasakan remasan yang kuat ditangannya. kajo mulai membalas ciuman dirga dengan kasar, dan mulai melupakan rasa sakitnya.
dirga terus menghentakan juniornya dengan kasar diholenya kajo, dan selalu memasukan juniornya yang besar secara full tanpa memikirkan keadaan hole kajo saat ini. dirga melepas ciumannya dan secara brutal menciumi leher kajo serta memberikan 'tanda' seperti yang kajo kasih ke dirga
"ngghhh aaahhhhh~ hyunggiiehh" kajo meracau tidak jelas membuat dirga makin senang menikmati tubuhnya.
"yes baby? why?"
"ff , fassterhhh aaahhhhh" kajo menyempitkan holenya dan meremas junior dirga yang ada di dalamnya.
"aaaahhhh as you wish babyh" dirga makin mempercepat gerakannya. tangan nakal dirga mengarah ke arah juniornya kajo dan mulai meremas, mengkocok juniornya dengan kasar.
"nghhhhhh aahhhh fuckkhhh me deeper hyungghh" kajo semakin meracau tidak jelas di sela desahannya. dirga semakin brutal menggerakan juniornya serta meremas kuat junior kajo yang sedang dirga mainkan.
"ssshhhhhh aarghhhh hyunggghh akuu inginn mmhh .. cumhh" kajo menatap dirga dengan tatapan sayu. dirga membiarkan kajo sampai pada klimaksnya dan cairan itu keluar mengenai tangan dan bajunya.
dan dirga menghentakan juniornya untuk yang terakhir —
"aahhhhh mmmpphhh mmhh" dirga mengeluarkan cairannya didalam hole kajo. dirga langsung menggendong kajo dan memangkunya. kajo menyenderkan kepala di bahu dirga"menyebalkan, hyung sialan" gumam kajo. dirga hanya terkekeh mendengar umpatan yang diberikan kajo
"i love you too, baby"
"aku bukan babymu, hyung" protes kajo
".. sekarang udah jadi babyku, tadi kajo sendiri yang bilang kalo hyung itu punya kajo"
"yeah hyung punya kajo, tapi kajo bukan punya hyung" kajo meledek hyungnya dan membuat dirga sedikit kesal
"oh kamu mau hyung hukum?"
"aku tidak takut"
dirga langsung menggendong kajo dan berjalan kekamar mandi. mereka berdua melakukan hal tersebut lagi disana.
setelah mereka berdua puas dan akhirnya mandi dikantor serta memakai baju baru yang dibawakan oleh assistennya dirga
*kajo pov*
'ahhhhh dirga sialan, pinggangku rasanya ingin copot setelah dia menghajarku berkali kali' —dumelnya
aku masih menunggu dirga yang sedang memakai baju
"cepat hyung aku mau pulang .." rengek kajo
dirga hanya menoleh ke arahku dan menahan tawanya
"apa?! kenapaaaa?!" ketus kajo
"gapapa, ayo pulang" dirga langsung menggendongku dan berjalan ke arah mobilnya
"yaakkkkk aku bukan bayiikkk, turunin aku sekarang!!" aku memukul punggungnya dengan sekuat tenaga
"pukulanmu tidak sakit, dan aku tau kau bahkan tidak bisa jalan sekarang"
"itu gara-gara kamu bodoh"
"apa kamu bilang?"
"itu gara-gara kamu sialan" aku menatap dirga dengan sinis
"sudah berani denganku sekarang ya? aku tetap hyungmu"
"mana ada hyung yang memperkosa adiknya sendiri?!"
"ada, aku"
"manusia gila"
akhirnya aku dan hyung jalan pulang kerumah.
—tbc
semoga.. menganu yaa sambil joget dita nganu.g
bahasa inggrisku rada rada jadi maklumin kalo salah 🤟🏻
![](https://img.wattpad.com/cover/236506011-288-k137864.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Older Brother (DoTae) 18+
Short StoryWARNING 🔞🔞 Yaoi bxb Gay M-preg dilarang salah lapak, yang ga suka silakan cari yang lain