"lo bisa nyanyi gak?" tanya Gavin. Saat mereka sudah berada di cafe tempat Gavin bernyanyi.
Viona bingung harus menjawab apa.
dia suka bernyanyi namun suara nya tidak mendukung.ekhem..
"izinkan ku lukis senja mengukir nam..""stt.. udah udah suara lo terlalu bagus" potong Gavin saat Viona mulai bernyanyi.
lantas viona menatap Gavin tajam
"dengerin gue nyanyi aja" ujar Gavin seraya menepuk bahu Viona.
"PIN!!" panggil Agra, salah satu anggota noisy guy.
Gavin pun menoleh
"duduk sini aja, liatin gua" ujar Gavin pada Viona sebelum menghampiri teman-temannya."oke guys hari ini gue mau nyanyi lagunya Juicy Luicy yang judulnya Lantas" ujar Gavin memberitahu orang-orang yang berada di dalam cafe ini.
Vio benar-benar menghayati lagu itu. ia merasa tersentuh dan akhirnya ia menangis.
"eh kok aku nangis?" tanya Vio pada dirinya sendiri saat air matanya jatuh.
cepat-cepat ia mengelap air matanya dengan tisu yang cafe ini sediakan.
Gavin yang melihat Vio menangis ia merasa tercekat tapi, ia tetap melanjutkan nyanyinya dan ia akan pura-pura tidak tahu bahwa Viona menangis.
"Vio.. gimana suara gue?" tanya Gavin yang baru saja duduk dikursi sebelah Vio.
"bagus"
"Gavin.." ujar Vio hati-hati.
merasa dipanggil Gavin pun menoleh
"kenapa sayang?" jawab Gavin membuat Vio salting.
"Vio mau nyanyi, boleh gak?" tanya Vio sambil menunduk.
Gavin bingung, kenapa harus izin dulu?
Gavin saja tidak peduli apa yang Vio lakukan apapun itu."boleh dong, why not?" jawab Gavin.
dengan cepat Viona mengeluarkan ponselnya dan menyetel lagu im not the only one by Sam Smith.
pas di reff.
"you say...im crazy... cause you dont think i know what you've done"
"BUT, WHEN... YOU CALL ME BABY.
I KNOW IM NOT THE ONLY ONE..
i know im not the only one"sampai lagu selesai Gavin hanya memperhatikan Vio dengan raut muka yang aneh, Vio baru melihat muka Gavin seperti itu.
"Vio kalo stress sukanya nyanyi sekenceng mungkin" jelas Vio.
Gavin hanya mengangguk.
dan.. pengunjung cafe ini juga pada memperhatikan Vio dengan pandangan kagum.
"lo kalo mau nyanyi begitu mending karauke-an" celetuk Daren.
"terserah dia lah ego" timpal Vano.
"lu kayak ga pernah denger Dery kalo singing aje. beuh gue aja ampe terharu" ledek Gavin.
"heh! lu kalo mau ribut bilang" akhirnya Dery nimbrung, ia sibuk chat-an dengan Yuna.
"ribut sama lu? dih.. " ujar Gavin seraya menunjukan jarinya bahwa ribut dengan Dery itu mudah.
"bacot lu anjing"
"sama Marvel aja kalah lu" ledek Daren.
uhuk.. uhuk..
Vio tersedak air minum yang sedang ia minum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Loving You Makes Me Stupid
Teen Fictionkirain Vio satu-satunya ternyata salah satu nya. "jangan ramah ke semua cewe, mereka baper tau" "gw gak mau di cap buruk dimata orang lain, cukup dikeluarga gw aja". LAPOR KOMANDAN PENULIS CERITA INI MASIH LABIL JIKA CERITA INI TIDAK JELAS, MAAPKA...