5. cemburu

5 2 1
                                    

Sabtu pagi di awali dengan hujan deras karena itu, Vio menghabiskan waktunya di dalam kamar.

Mama dan Kakaknya tidak ada dirumah sudah biasa seperti ini, mereka lebih memilih liburan dan meninggalkan Vio sendiri.

tak lama kemudian ada suara bell berbunyi.

"lho.. Gavin? ada apa?" tanya Viona to the point.

tak menjawab pertanyaan, ia malah tersenyum.

"gue kangen sama lo" ujarnya

"Vio engga"

Gavin merubah wajahnya, menautkan alisnya.

"engga salah lagi kan maksudnya?" tanya Gavin jahil.

sedari tadi Vio menampilkan wajah juteknya

"Vio gak kangen kamu, udah sana Vio lagi sibuk, daah maaf ya"

lalu Viona menutup pintu rumahnya dan berlari ke kamarnya melanjutkan aktivitas nya yaitu menulis ceritanya.

"VIO.. KAMU KENAPA?"

...

"YAUDAH GUE PULANG DULU, KALO ADA APA-APA TELPON AJA!"

...

sudah teriak namun tetap saja tak ada sahutan dari Viona.

akhirnya ia pun memutuskan untuk pulang
masalah nya ini sedang hujan.

"masa iya gw nunggu disini, kenapa juga tadi gw kga bawa mobil udah tau hujan..eh kan gw gabisa bawa mobil ngab"
"trobos aja lah" monolog Gavin yang masih di depan rumah Viona.

entah apa yang dipikirkan Viona sampai ia sama sekali tidak peduli keberadaan Gavin yang sebenarnya ia rindu dari kemarin.

.
.
.

sudah basah kuyup bukannya pulang kerumah Gavin malah memilih ke rumah sakit untuk menemani Rena lagi.

"gila lu ngapain kesini si?!" oceh Daren.

"tadi gue ke rumah Viona tapi di usir njing" jelas nya terlihat raut wajahnya sangat kesal

suara tawaan terdengar sangat nyaring saat ini.

"hahha.. kok bisa sih kasian amat bhahahaks"

Gavin mengendikan bahunya.

"lu pada bawa baju gak?" tanya Gavin yang sudah tidak tahan dengan dingin dari baju yang dia pakai.

"pake baju gue, celana Agra, kolor Daren aja ribet amat" ujar Dery seenak jidatnya.

*tuk
suara kacang yang dilempar ke Dery

"gue gak bawa kolor, sekarang aja gue gak pake"

"ini apa?" ujar Agra mengambil kolor dari tas besar milik Daren.

"kancut" jawab Dery polos

"itu bekas kemaren" jawab Daren yang sedang bermain ponsel dengan Vano.

bukan Gavin jika tidak drama.

"terus gw pake apa dong? gw tkut masuk angin nih"

jangan bayangan bagaimana ekpresi teman temannya sudah pasti mereka muntah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 23, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Loving You Makes Me StupidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang