our sky ||END✔

go

'Disaat kau kehabisan segala cara disaat itulah kebenarana terungkap'

.
.
.

Pagi ini aku bangun lebih awal dari biasanya.pukul 3 pagi aku merasakan pergerakan disampingku,aku sedikit mengernyit.mau kemana chan hyung pergi pagi pagi sekali,bahkan matahari pun belum terbit.

Aku mendengar suara orang sedang berbicara diluar.kurasa itu chan hyung yang sedang menelpon.huhh aku menghela nafas panjang,aku cemburu dengan wendy noona bahkan pagi pagi sekali seperti ini chan hyung rela kerumah,padahal kan diluar sangat dingin.

Cklekk

Dengan cepat aku menutup mata kembali.

Aku merasakan elusan dikepalaku,elusan yang sangat lembut.aku bahagia sekali.

"Hunah hyung pulang dulu,kau baik baik ya disini ada yang ingin hyung urus hunah"

Apa dia tau aku terbangun?huh perlahan aku membuka mata.

"Emm..ada apa?"
"Hyung pulang dulu kau jaga diri baik baik ne,hyung ada sedikit urusan yah mungkin memakan waktu tidak sebentar"
"Eum"
"Aku akan merindukan bocah ini kkkkk"
"Kau menyebalkan yoda"
"Aku ini lebih tua darimu sopanlah sedikit"
"Ck sana pergi"
"Auu kau mengusirku?apa kau tidak akan rindu pada hyung tampanmu ini nanti hmm??"

Bodoh! bahkan saat ini aku sudah merasa rindu padamu park.

"Terlalu percaya diri kau hyung"
"Hmm sebenarnya aku ingin menyangkalnya tapi aku tak punya cukup waktu,dah sehunah tidurlah lagi"

Aku melihat dia mengambil jaketnya lalu pergi.

"Emm..aku akan sangat merindukanmu"gumamku sendiri.

.
.
.
Saat ini aku dibalkon,diluar sana semuanya tertutupi salju.terlalu mengerikan untuk berkendara,chan hyung bahkan pergi pukul 3 pagi aku percaya pasti saat itu salju menumpuk sekali dijalanan.hmm..beruntungnya kau wendy noona.
.
.
.
.
.
Ntah kemana chan hyung saag ini.sudah 1 bulan lebih aku belum melihat chan hyung.bahkan rumah chan hyung terlihat benar benar tidak ada kehidupan didalamnya.

Kemana dia?sedang apa sekarang?

Pertanyaan itulah yang mengisi otakku setiap hari.

Melihatnya sebentar saja sudah membuatku merindukannya lagi .lalu bagaimana ini sudah lebih sebulan rasa rindu ini sangat mencekik ku.

.
.
.
.
TBC