“Boleh nggak aku duduk disini?”, Tanya Agha menghampiri seorang gadis yang sedang duduk sendiri di perpustakaan sekolah.
“Oh, silahkan,” jawab Shila tanpa ragu.
Shila langsung mengalihkan kembali pandangannya ke depan buku yang sedang di bacanya.
“Kenalin, aku Agha,” Agha mengulurkan tangannya kepada Shila.
“Aku Shila,” jawab Shila singkat sambil tersenyum.
Shila memang tidak terlalu membuka dirinya untuk orang yang baru dikenalnya.
“Biasanya kamu berdua, kok tumben sendirian?” Tanya Revan membuka pembicaraan.
“Dia hari ini nggak masuk. Kok kamu tau aku biasanya berdua?” Perhatian Shila mulai beralih pada Agha.
“Kan aku juga sering ke sini, emangnya kamu nggak pernah liat aku?” Agha berkelit, dia memang jarang menyentuh perpustakaan. Hari ini dia tidak mau melewatkan kesempatan untuk mendekati Shila karena Shila sedang sendiri. Dia memang sudah lama memperhatikan Shila. namun menunggu saat yang tepat untuk berkenalan dengannya.
Shila terdiam sejenak. Shila memang sering menghabiskan waktu istirahatnya untuk membaca di perpustakaan bersama Nada sahabatnya. Dahinya berkerut, dia merasa belum pernah melihat Agha di perpustakaan. Dia berpikir mungkin dirinya terlalu focus pada buku bacaan.
“Oh gitu ya, aku emang kalo udah baca nggak peduli lagi dengan alam sekitar.” Shila mulai membuka diri.
“Salam kenal aja yah buat kamu. Semoga kita bisa menjadi teman,” jawab Agha.
“Salam kenal kembali,” sambung Shila.
Agha merasa bahagia karena cita-citanya untuk mendekati Shila terwujud. Sejak hari itu, Agha jadi rajin mengunjungi perpustakaan agar bisa lebih dekat lagi dengan Shila.
***
Setiap waktu istirahat tiba, Agha langsung menuju ke perpustakaan untuk bertemu dengan Shila.
Sudah 2 hari sejak pertemuan pertamanya dengan Shila, Agha tidak pernah melihat Shila lagi diperpustakaan. Dalam benaknya dia berpikir,
Apakah Shila sengaja menghindari aku?
Apakah dia tidak ingin bertemu denganku lagi?
Apa aku perlu menghampiri ke kelasnya?
Tapi, aku baru kenal dengannya.
Agha merasa dilema. Namun dia tidak putus asa. Dia tetap setia menunggu Shila di perpustakaan.
Hari berikutnya…
“Hai, Agha.” Sapa Shila
“Eh Shila. Hai juga Shila,” jawab Agha manis. Agha kaget sekaligus senang melihat kedatangan Shila. Akhirnya dia bisa melihat Shila lagi. Namun kali ini Shila datang bersama sahabatnya.
“Oh ya, kenalin ini sahabat aku, Nada. Kemarin dia nanyain kamu lho, waktu kamu sakit,” ucap Shila menggoda Nada. Nada tersipu dan mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan Agha. Agha membalas uluran tangan Nada.
“Kok kamu baru keliatan?”,Tanya Agha pada Shila
“Iya, kemarin ada tugas bahasa Inggris, disuruh buat drama gitu. Jadi, waktu istirahatnya kami gunakan untuk latihan,” jawab Nada detail
“Gitu ya? Emang siswa yang rajin yah kamu”, ucap Agha
Shila tersenyum mendengar pujian dari Agha. Di saat Agha sedang bercakap-cakap dengan Shila, Nada dengan asyik memeperhatikan wajah Agha. Dia mulai tertarik pada Agha.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Attack!!!
Storie d'amoreBismillah... Ini cerita pertamaku yang akhirnya bisa selesai juga... Semoga banyak yang suka dan lebih Alhamdulillah lagi kalo banyak yang vote... Mohon dimaklumi ya kalo masih banyak kekurangannya... Harap masukan dan commentnya ya.... Happy readin...