Chapter 15 Takdir Kita Bertemu Lagi

291 29 23
                                    

Setelah masalah ShikaTema selesai, mereka tidak pernah bertemu lagi..
Temari berusaha melupakan kejadian yang menimpanya dulu
..
Sedangkan
Shikamaru berusaha melupakan wanita cantik yang sudah ia buat menangis,,
yah meskipun di dalam hati kecilnya senang karena sudah mencium bibir cantik Temari di tambah bisa memberikan kissmark yang tidak sedikit di leher indah nya tapi ia tetap merasa bersalah
....





.

.

.
Sudah seminggu ShikaTema tidak pernah lagi bertemu

Shikamaru pun selama seminggu ini di marahi habis-habisan oleh sepupunya Ino

Seminggu lagi pembalap-pembalap ini akan turnamen besar
.

.
Di sebuah bar ke 5 pembalap sedang berkumpul minum-minum seperti biasa

"Arrggh aku lelah kerja di kantor rasanya ingin teriak saja" ucap Kankuro meneguk minumannya
"Kau jadi rajin sekali Kanki" ucap Shikamaru

"Ter..pak..sa" ucap Kankuro malas
"Kita harus segera berlatih,, jadi kau punya alasan untuk tidak bekerja Kanki" ucap Kiba

"Aku tidak tau semoga saja kakakku mengijinkan" ucap Kankuro pasrah
"Bujuk saja,, kita harus segera latihan" ucap Naruto

"Kali ini Naruto berkata benar" ucap Sai
"Baiklah, kalau begitu kita minum lagi" ucap Kankuro

"Yosh" ucap semuanya serempak

Mereka mabuk-mabukkan dan menari dengan gadis di bar kecuali Sai dia hanya minum
.

.

.
Di rumah sakit

"Akhirnya aku bekerja lagi setelah menenangkan diri" ucap Temari duduk di kursi kerjanya
.
Temari melihat di sekeliling tempat kerjanya saat dirinya di lecehkan oleh Shikamaru
.
"Rasanya aku ingin pindah ruangan" ucap Temari kesal
.
Tok..tok..tokk
.

.
"Permisi" ucap suster Ameno
"Masuklah"

"Maaf dokter ada pasien yang kritis di IGD, harus segera melakukan tindakan operasi"
"Baiklah, kita pergi" ucap Temari memakai jas dokternya
.

.

.
Tengah malam

Shikamaru pulang mabuk-mabukkan dia tidak membawa mobilnya sendiri karena tau dia ingin mabuk jadi dia memakai supir

Sang supir membopong tubuh Shikamaru yang sudah mabuk parah

"Astaga, Shikamaru" sang ibu khawatir melihat tingkah anaknya
"Bawa anakku ke kamarnya"
.
Shikamaru di bawa ke kamar
.
"Dia suka sekali mabuk-mabukkan, apa aku harus mencari seorang gadis untuknya biar dia bisa berubah,, gadis seperti apa yang bisa merubahnya kami-sama" pikir Yoshino
.

.

.
Temari sedang menunggu Kankuro pulang

Setelah cukup lama menunggu akhirnya sang adik pulang dengan keadaan mabuk parah

"Maaf nyonya Temari, tadi tuan Kankuro memaksa ingin masuk ke bar" ucap sang supir
"Tidak apa ini bukan salah mu, masukkan dia ke kamarnya" titah Temari

"Baik nyonya"
.
Temari merasa kesal melihat sikap Kankuro
.
"Apa untungnya dia mabuk-mabukkan begitu" ucap Temari kesal
.
Temari masuk ke kamar sang adik ia mengusap rambut Kankuro
.
"Kenapa kau suka sekali mabuk-mabukkan Kanki,, nanti kau sendiri yang rugi" ucap Temari
.
Temari pergi sebelumnya ia menyelimuti Kankuro
.

The True Meaning Of Love (ShikaTema)🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang