Song / Audio: Ellie Goulding - Vincent. Play audio for a better experience.
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
Mencari kayu untuk perapian di Seorak rupanya tidak terlalu sulit. Di dekat ranger station, terdapat beberapa pohon dengan ranting yang berjatuhan di bawahnya. Walaupun begitu, Minho juga sempat berpesan kepada sang adik bahwa dirinya harus hati-hati jika tidak ingin tergores ranting kayu yang tajam.
Mereka sempat berpencar untuk mempercepat pengumpulan kayu, dengan catatan tidak boleh jauh-jauh dari station. Namun, karena dikuasai oleh rasa penasaran, (y/n) memberanikan diri untuk berkunjung ke sisi barat. (Y/n) tiba persis di depan hutan terlarang yang disebut oleh Chan. Tanpa ragu, dia memanjangkan lehernya untuk melihat ke bagian dalam hutan.
"Halah, nggak serem. Gue pikir ada dinosaurus atau naga."
Maka, dengan tenang (y/n) memunguti kayu di dekat sana. Sedikit menguntungkan karena daerah ini memiliki lebih banyak ranting kayu dengan macam-macam ukuran dibandingkan di dekat ranger station. Semakin banyak pula yang ia kumpulkan di lengan kirinya, hingga muncul keinginan (y/n) untuk menghitung pencapaiannya.
"Satu, tiga, enam, sembilan ...."
SRAK
Bunyi langkah kaki yang beradu dengan dedaunan berhasil menghentikan aktivitas gadis itu. Setelah beberapa detik mengamati tanda-tanda presensi selain dirinya, (y/n) belum juga menemukan apapun. Mundur, mundur, mundur teratur. Langkahnya perlahan menjauh dari tempat tersebut, sampai netranya menangkap ada sebuah kepala yang menyembul dari balik pepohonan.
Mata besar. Kepala runcing. Telinga tegak dan taring panjang.
"SETAAAAAAANNNN!"
Terbirit-birit, gadis itu berlari sprint sambil memeluk ranting koleksinya. Persetan dengan jumlah pencapaian dan acara hitung-menghitung. Sekarang, prioritasnya adalah menyelamatkan diri dari ancaman bahaya semacam siluman vampir atau apalah itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Untouched • Seo Changbin
Fanfic"Pertama, dilarang keras mengambil apapun dari taman ini. Kedua, barang-barang termasuk sampah harus dibawa pulang. Ketiga, jangan pernah menyentuh mata air maupun alirannya. Terakhir ... usahakan selalu rendah hati di alam bebas." "Kenapa?" Kepala...