Part 24

2.5K 460 297
                                    

Alena bangun cukup pagi hari ini . ia tidak bisa tidur dengan nyenyak akhibat menangis semalaman .

" gue gak boleh cengeng , gue harus kuat ! " alena menghembuskan nafas panjang dan menguncir rambut panjangnya .

ia segera masuk kedalam kamar mandi dan bersiap membersihkan tubuhnya.

setelah 30 mandi ia selesai dan keluar dengan handuk yang masih membelit di kepalanya.

ia keluar kamar dan berniat membuat sarapan. alena melihat jam dinding ternyata masih menunjukan pukul 6 pagi

" uh pantes dingin banget " ucap alena menyiapkan bahan untuknya memasak.

tok

tok

tok

alena mengerutkan kening mendengar suara ketukan pintu sepagi ini .

" gak ada aklak banget sih bertamu pagi pagi " gerutu alena mendekat kearah pintu

" iya ada perlu ap.." alena tak menyelesaikan ucapannya saat ia tau siapa dalang yang bertamu pagi pagi buta ini.

alena segera menutup pintu namun ditahan oleh jason . ya pria yang bertamu keApartemen alena pagi ini adalah jason.

" pergi jas " usir alena

" plis al biarin gue masuk , gue mau ngomong sesuatu sama elo . gue mau jelasin semua "

" gak ada yang perlu dijelasin lagi jas , semua sudah jelas "

" kasih gue waktu 20 menit untuk bicara " pinta jason memohon

alena diam sejenak menyesali kenapa dirinya membuka pintu . namun perlahan ia melonggarkan tenaganya dan membuka pintu untuk jason .

" just 20 minutes " ucap alena

" fine " jawab jason dan langsung masuk keruang tengah.

alena tak duduk disamping jason ia memilih berdiri bersandar di dinding disamping tv .

" oke waktu lo dimulai dari sekarang " ucap alena ketus

" lo kenapa ngehindarin gue " tanya jason

alena terkekeh pelan " lo tanya hal yang lo sendiri udah tau jawabannya jas "

" lo gak sayang sama gue al " tanya jason menghampiri alena

" Bukan saatnya lagi jas lo tanya gue sayang sama elo atau enggak " ucap alena memalingkan pandangannya.

" gue sayang sama elo al , pliss jangan jauhin gue " pinta jason

" semakin lo kaya gini . lo semakin nyiksa gue jas " jawab alena tegas berusaha memberanikan diri menatap jason

jason hanya diam

" lo diem kan ! karna lo sendiri gak tau hati lo milih siapa ! dia gak salah apa apa jas , dia terlalu baik buat lo sakitin ! dan maaf GUE BUKAN SEBUAH PILIHAN ! GUE PUNYA HATI " ucap alena . tanpa ia sadar air matanya sudah jatuh .

" BIARIN GUE YANG NGALAH JAS , BIAR GUE YANG MUNDUR ! JANGAN MEMPERSULIT KEPUTUSAN GUE ! LO GAK TAU GIMANA SAKITNYA GUE ! GUE GAK MAU NGEHANCURIN HUBUNGAN LO SAMA DIA ! " Alena menghapus air matanya . " jadi plis berhenti mainin perasaan gue " lanjut alena mengatur nafasnya .

" Al.." ucap jason langsung dipotong oleh alena

" Shhhh ! lo sayang kan sama gue " tanya alena pada jason

jason langsung menganggukan kepalanya tanpa ragu.

bibir alena bergetar ia merasa matanya memanas kembali " kalo gitu biarin gue pergi , bahagiain dia jas . jangan sakitin dia "

jason meneteskan air mata mendengar ucapan alena .

" okey kalo itu mau lo al , gue akan turutin semuanya . gue akan bahagiain dia demi lo ! "

" jangan demi gue jas , demi kebahagiaan dia "

" gue tanya satu hal ! " tanya jason " lo mikir kebahagiaan maya , apa lo sendiri bahagia " lanjutnya

" dulu gue bahagia kok sebelum kenal sama elo , jadi pasti gue bisa bahagia tanpa elo lagi " alena memaksakan sebuah senyuman di bibirnya .

jason memejamkan mata dan mengacak rambutnya. ia seperti sedang meruntuki dirinya sendiri.

" boleh gue meluk lo untuk yang terakhir al " pinta jason

alena menghapus air matanya dan menggelengkan kepala tanda ia menolak permintaan jason.

" maaf jas , gue gak mau semuanya menjadi semakin sakit " jelas alena

jason menundukan kepalanya membiarkan air matanya terjatuh . kemudian ia memberanikan diri menatap alena .

" gue sayang sama lo al " ucap jason entah berapa kali ia mengucapkan hal ini

alena tersenyum " waktu lo udah habis , maaf gue masih banyak urusan " usir alena .

jason melangkah kearah pintu keluar unit alena dengan lemas . Ia kembali menangis untuk sekian lamanya .

" dulu gue nangis buat athala dan sekarang gue nangis buat lo Al " batin jason menatap alena sebelum menutup pintu .

sepeninggalan jason alena mendudukan dirinya di sofa dan menangis sepuasnya .

" maaf jas , tapi ini yang terbaik buat kita " ucap alena disela tangisnya .

" gue gak mau ngehancurin hubungan yang udah kalian jalanin duluan "

" cinta kita gak salah jas , cuman waktunya aja yang salah "

" gue gak pernah minta sama tuhan buat ketemu dan jalanin semua nya sama lo . maaf kalo kehadiran gue salah "

" semoga lo bahagia sama dia jas "
ucap alena disela sela tangisnya


-----

hayo kalian tim siapa

alena & jason
×
Maya & jason

AFTER MEET YOU ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang