HERO-2

34 27 10
                                    

(“Ck, kenapa sih semua orang selalu marah kalau gue muji diri sendiri?”)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(“Ck, kenapa sih semua orang selalu marah kalau gue muji diri sendiri?”)


Darma kenapa ya rasa bakso ku lebih enak dari pada kau?”

“Tet kenapa sih, gue itu manis tapi Lo pait?”

Belum pernah kenak jurus Ninja Hatori?”




• • • •



Sial orang itu adalah....

Darma dan Buk Sherli--guru piket pada hari Sabtu. Tapi Buk Sherli sedang membelakangi Darma dan Cristian, kesempatan itu digunakan Cristian untuk membujuk Darma agar tidak memberitahu kepada Buk Sherli bahwa ada orang di gudang.

Darma mengangguk setuju dan menyuruh Cristian untuk menutup pintu nya kembali. Walaupun Darma tidak tau apa yang mereka lakukan didalam gudang tapi Darma tau jika Glenn juga ada didalam. Anggap saja ini adalah balas Budi nya karena tadi Glenn sudah menyelamatkan nya tadi.

“Loh mana sapu ijuk nya Darma? Tadi Ibuk nyuruh kamu ambil sapu di dalam gudang.” ujar Buk Sherli menghadap pada Darma.

Darma menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, “Hmm, gudang nya dikunci Buk, jadi gak bisa masuk.”

“Loh kok dikunci, beneran? Coba Ibuk lihat.” Buk Sherli berjalan mendekati pintu gudang membuat Darma gelagapan dan menghadang di pintu.

“Beneran Buk,” Sergah Darma.

“Ibu mau lihat dulu.”

“Ibuk udah capek nyabutin rumput, biar saya yang menyelesaikan hukumannya sendiri Buk.”

“Kamu lagi sakit Darma?”

“Ohhh jelas Buk, saya lagi kena demam.”

“Demam, panas?” ulang Buk Sherli bingung.

“Demam cinta.” Gurau Darma.

“Ada ada saja kamu, kencing belum lurus tapi udah main cinta-cintaan.”

Kencing lurus tuh begimane?!!

“Bisa aja si Ibuk.”

“Saya keruang piket dulu, setelah menyelesaikan hukuman kamu baru boleh ke kelas.” ujar Buk Sherli lalu berlalu pergi.

Darma menghela napas lega, akhirnya guru muda itu pergi juga dari sini. Darma mengetuk ngetuk pintu gudang, “Aman.” teriak Darma dari luar.

Suara pintu terbuka membuat Darma sumringan melihat siapa yang membuka pintu gudang. Si Ganteng penunggu gudang rupa nya, Ehh... Maksudnya Glenn.

“Ehhh Glenn, Lo juga didalam?” tanya Darma basa basi.

“Makasih.” ujar Glenn singkat dan menyodorkan sapu ijuk pada Darma.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 22 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DARMA (Bersama Dengan Asa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang