𝐎𝐍𝐋𝐘 𝐘𝐎𝐔 𝐉𝐄𝐎𝐍 𝐒𝐀𝐍𝐀 (Sakook) [END]✔

⚜19

⚛⚛⚛⚛⚛

Dokter dan suster sedang menangani Sana karena dia mengalami pendarahan hebat. Nancy juga sudah di penjara karena setelah Yoongi pergi, polisi pun datang

"Ahjussi eomma dan aegi tidak akan kenapa kenapa kn?" tanya Saeron dengan lirihannya. "Kita berdoa saja pada tuhan nae" ucap Yoongi menenangkan. Tak lama dokter pun datang dengan raut wajahnya tidak dapat bisa di tebak. "Bagaimana dok?" tanya Yoongi yang sontak berdiri

"Maaf tuan, kamu tidak bisa berbuat banyak, tuhan telah mengambil Aegi yang di kandung nyonya Sana, nyonya Sana mengalami keguguran sebelum sampai disini" tutur sang dokter membuat rasa bersalah Yoongi semakin membesar

"Sekarang bagaimana keadaan Sana?" tanya Yoongi. "Dia masih belum sadarkan diri akibat obat bius yang kami suntikan saat ingin menjahit luka tusukan di perutnya" jelas sang dokter

"Terima kasih dok" lirih Yoongi. "Ahjussi apa itu artinya Eomma kehilangan aegi² nya?" tanya Saeron. Yoongi mendongak tak tega melihat wajah Saeron

"Ahjussi jawab sae" ucap Saeron sembari menarik²kan ujung jas kantor milik Yoongi dengan air mata yang mulai membasahi pipinya. Yoongi pun mensejajarkan tingginya dengan Saeron

"Sae harus janji pada ahjussi setelah ini harus jaga Eomma nee, buat dia tersenyum, jangn biarkan dia menangis nee" ucap Yoongi.

"Jadi benar Eomma kehilangan aegi" tutur Saeron lalu menangis kencang di pelukan Yoongi.

⚛⚛⚛⚛⚛

"Aaaa akhirnya aku bisa menemukan stop kontak untuk mengisi daya ponsel ku" ucap Jungkook lalu mulai men charger ponselnya dan menyalakan ponsel nya itu berniat menelfon Sana

Tapi saat dia menyalakan ponselnya, 58 panggilan tak terjawab dari Yoongi, sontak membuat mata Jungkook membulat dia bingung kenapa Yoongi menelfonnya terus menerus

Jungkook pun lalu mulai menelfon balik Yoongi, tapi tidak di angkat oleh Yoongi. "Apa terjadi sesuatu?" monolog Jungkook.

"Jungkook kita harus secepatnya datang ke kantor cabang" ucap Namjoon yang baru saja menghampiri Jungkook. "Aaa iya ayo" ucap Jungkook, entah kenapa perasaannya rasanya tidak enak

⚛⚛⚛⚛⚛

Waktu menunjukkan pukul 21.12

Sana sudah tersadar dari masa kritisnya. Dia begitu terpukul saat mendengar kabar bahwa dia telah mengalami keguguran, padahal hanya tinggal menunggu sebulan lagi untuk dia bisa bertemu dengan buah hatinya, tapi kenapa takdir berkata lain

Yoongi dan Saeron masuk ke dalam ruang rawat Sana. "San-" "aku sudah gagal Yoon" baru saja Yoongi ingin berbicara tetapi Sana sudah memotong ucapan nya terlebih dahulu. "Aku sudah gagal menjaga mereka, aku Eomma yang buruk, kenapa aku masih hidup?! Biarkan saja aku mati bersama kedua anakku" ucap Sana histeris

"Jangan menangis, mungkin ini yang terbaik, aku yakin kau pasti akan mendapatkan kebahagian di balik semua ini" ucap Yoongi mencoba menenangkan Sana

"Eomma... Eomma jangan menangis, Jika Eomma menangis Sae juga akan menangis, kedua Aegi juga pasti akan sedih di atas sana saat melihat Eomma nangis seperti ini, jadi berhenti lah menangis nee" ucap Saeron lalu mengusap air mata Sana