⚜05

768 88 33
                                    

⚛⚛⚛⚛⚛

4 bulan kemudian

Jungkook kini sedang berkutat dengan laptopnya. Dia berusaha keras untuk membangkitkan perusahaan nya yang hampir bangkrut itu karena salah satu karyawannya ada yang meminjam uang ke bank atas nama perusahaan Jungkook, jumlahnya pun bukan main main dan perusahaan Jungkook lah yang harus bertanggung jawab

Tok tok tok

"Masuklah" ucap Jungkook sembari fokus ke layar laptopnya. "Oppa" panggil seorang yeoja siapa lagi kalau bukan nancy. "Kau kemari ada apa?" tanya Jungkook kepada Nancy.

"Oppa aku ingin belanja, tolong berikan aku uang untuk membeli tas branded yang kini sedang trend" pinta Nancy sembari bergelayutan di lengan Jungkook

"Chagia.. Kau kan tau perusahaan oppa sedang dalam penurunan, tolong hemat lah dalam mengurus uang, black card oppa pun sudah kau hilangkan jadi itu salahmu sendiri" ujar Jungkook

"Apa oppa lebih menyayangi perusahaan oppa ini ketimbang diriku?!!" tanya Nancy sembari bekacak pinggang. "Bukan oppa tidak sayang padamu tapi Oppa hanya memberi tahumu untuk menghemat pengeluaran" ucap Jungkook meminta pengertian dari nancy

"Ck sudahlah jangan banyak alasan, oppa memang tidak sayang padaku. Apa oppa sekarang mulai mencintai Yeoja itu hah?!!" tanya Nancy dengan kasar. "Tentu tidak chagi, kau yang hanya aku cintai" ucap Jungkook tetapi nancy justru langsung pergi meninggalkan ruangan Jungkook.

Jungkook mengacak acak rambutnya frustasi dan menggaruk tengkuknya yang tak gatal. Saat ini bisnis nya dengan pengusaha luar sedang tidak baik. Karena menurunnya reputasi perusahaannya Jungkook, pembisnis yang bekerja sama dengan Jungkook pun langsung memutuskan kerja sama secara sepihak. Dan kali ini Jungkook sedang mencari pembisnis yang mau bekerja sama dengannya tetapi tidak ada yang mau rugi karena menampung perusahaan bangkrut seperti perusahaan Jungkook

Tok tok tok

"Masuk" ucap Jungkook. Karyawan itu pun lalu masuk saat sudah mendapat izin dari Jungkook. "Sajangnim saya mau memberitahukan kabar buruk pada anda" ucap sang karyawan. "Baiklah, apa?" tanya Jungkook lalu menutup laptopnya

"Seluruh karyawan kini telah mengundurkan diri karena mereka sudah lelah bekerja tanpa mendapatkan gaji yang tepat waktu" ucap sang karyawan dan membuat Jungkook semakin frustasi

"Ada lagi yang mau di sampaikan?" tanya Jungkook. "Salah satu karyawan telah melakukan penggelapan dana sehingga perusahaan ini benar benar kehabisan seluruh administrasi nya, bahkan uang kas pun sudah habis sajangnim" Ucap sang karyawan dengan menunduk karena takut dengan tatapan Jungkook

"Kau bisa pergi" lirih Jungkook dan sang karyawan iti pun langsung pergi meninggalkan ruangan Jungkook. Jungkook mengusap kasar wajahnya dan menyandarkan tubuhnya pada badan kursi yang kini di duduki nya

Tiba tiba telepon kantor pun berbunyi dan dengan cepat Jungkook mengangkatnya. Betapa terkejutnya dia mendengar bahwa pihak bank datang ke perusahaannya dan menghancurkan lobi kantornya

Dengan cepat Jungkook lalu keluar dari ruangannya dan menuju lobi serta aula kantornya dan benar saja. Pihak bank kini sedang menghancurkan seluruh isi kantornya

"Apa²an Ini?" tanya Jungkook. "Akhirnya sajangnim jeon's crop keluar juga. Serahkan saham ini pada bank karena kau telah mengingkari janji mu, kau bilang dalam 3 hari kau akan melunasi semuanya tapi sampai sekarang belum juga kau lunas kan, sebagai gantinya kami akan menyita semua aset perusahaan dan saham milikmu" sarkas pertugas bank

"Apa tidak ada cara lain? Berikan aku kelonggaran" pinta jungkook tetapi keputusan pihak bank sudah bulat dan dengan terpaksa Jungkook melepas jabatannya sebagai sajangnim dari perusahaan Jeon's crop

𝐎𝐍𝐋𝐘 𝐘𝐎𝐔 𝐉𝐄𝐎𝐍 𝐒𝐀𝐍𝐀 (Sakook) [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang