Sudah lewat 4 hari berlalu,dan semenjak Jihoon diberitahu oleh Yoongi kalau Suhwan mengalami koma dia menjadi sering melamun dan diam.Kini Jihoon dan Soonyoung sedang berada dirumah,ya Jihoon sudah pulang dari Rumah Sakit walaupun sudah pulang dia masih tidak diperbolehkan untuk pergi ke Sekolah.
Jihoon masih melamun dibalkon apartemennya dan Soonyoung,Soonyoung sangat khawatir dan sedih melihat Jihoon terus melamun dan diam seperti ini.
Lalu Soonyoung mendekati Jihoon dan memeluknya dari belakang.
"Chagi berhentilah melamun,kamu membuatku dan semuanya khawatir"ucap Soonyoung
"Mian Soon,telah membuat kalian semua khawatir,aku hanya menyesal karna telah membuat Suhwan mengalami koma,seharusnya waktu itu aku tidak mengajak dia jika akhirnya akan menjadi seperti ini"kata Jihoon
"Aniya,itu bukan salahmu itu salah pelaku yang mengincarmu Ji,tapi tenang saja dia sedang dalam pencarian"ucap Soonyoung
"Ji,bagaimana kalau kita pergi jalan jalan,aku ingin membuatmu kembali bahagia"kata Soonyoung menatap mata indah Jihoon
"Tidak Soon,aku ingin dirumah saja"tolak Jihoon
"Ayolah Ji,aku ingin mengajakmu jalan jalan agar kembali ceria,mungkin sekalian menyegarkan badan bagaimana?mau ya?"bujuk Soonyoung
Jihoon menghela nafasnya pelan.
"Baiklah aku mau"ucap JihoonSoonyoung tersenyum lalu membalikkan badan Jihoon.
"Kajja"kata Soonyoung
Jihoon mengganggukkan kepala.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Soon kita akan kemana?"tanya Jihoon
"Kamu ikut saja,nanti juga tahu kok"ucap Soonyoung
Akhirnya mereka berdua sampai disebuah pantai,dan Soonyoung segera menggandeng tangan Jihoon menuju pantai itu.
(Anggap aja itu sore ya😉)
"Soon ini..."
"Aku tidak tahu harus membawamu kemana dan hanya pantai saja yang terlintas dipikiranku"ucap Soonyoung
Grep
Soonyoung tersentak karna Jihoon secara tiba tiba memeluknya.
"Gomawo karna telah membuat kejutan ini hiks...gomawo..hiks..."kata Jihoon
Soonyoung membalas pelukan Jihoon sesekali mengusap punggungnya lembut.
"Cheonman,aku membuat ini karna aku tidak tega melihatmu melamun dan diam setiap jam"ucap Soonyoung
Soonyoung melepaskan pelukannya dan menatap wajah penuh air mata Jihoon.
"Uljimayo"kata Soonyoung seraya menghapus air mata Jihoon.
"Eiy sudah hentikan,nanti babydeul ikut sedih kalau eommanya sedih"lanjut Soonyoung membuat Jihoon terkekeh.
"Ayo kita kesana"ajak Soonyoung
"Ne"
Mereka menghabiskan waktu dipinggir pantai entah itu berbincang ringan,atau bercanda.Sekarang mereka sedang menikmati pemandangan matahari terbenam.
"Soonyoung"panggil Jihoon
"Ne?"sahut Soonyoung
"Kamu tahu?,dulu saat pertama kali kita bertemu awalnya aku senang dan pada waktu keluargamu datang kerumah aku mulai canggung padamu apalagi saat kamu melakukan itu padaku yang membuatku takut terhadapmu,tapi sekarang kamu benar benar membuatku menjadi tahu bagaimana rasanya mencintai seseorang"ucap Jihoon masih menatap matahari terbenam.
Soonyoung melihat kearah Jihoon.
"Ji-""Aku mencintaimu Kwon Soonyoung"lanjut Jihoon menatap Soonyoung sambil tersenyum
Awalnya Soonyoung terdiam mendengar ucapan Jihoon lalu dia mulai mencium bibir Jihoon disertai lumatan lumatan kecil dan dibalas oleh Jihoon.
Dan mereka melepaskan ciumannya,Soonyoung mengelus pipi gembil Jihoon dan menyatukan keningnya dengan kening Jihoon.
"Aku juga mencintaimu Kwon Jihoon,sangat sangat mencintaimu,Dan aku berjanji dengan nyawaku sendiri aku tidak akan membiarkan siapapun menyakitimu dan babydeul"kata Soonyoung tersenyum pada Jihoon yang dibalas oleh empunya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
9 bulan kemudian
"Soon,aku akan pergi ke rumah sakit bersama Eomma"ucap Jihoon
"Baiklah tapi jaga dirimu baik baik oke,aku dan yang lain akan menyusul setelah pulang sekolah"kata Soonyoung
"Hmm araseo"balas Jihoon
"Kalau begitu aku berangkat dulu ya"lalu Soonyoung menyamakan tingginya dengan perut buncit Jihoon.
"Babydeul appa berangkat dulu ne,jaga eommamu selama appa tidak ada didekatnya araseo?"kata Soonyoung mengelus perut buncit Jihoon lembut.
Jihoon tertawa pelan dan mengusap kepala Soonyoung tak kalah lembut.
"Nee araseoyo appa~~~~~"jawab JihoonSoonyoung menatap Jihoon dan berdiri.
"Aigoo eomma nya saja sudah menggemaskan apalagi nanti para baby~~~~"goda Soonyoung menangkup kedua pipi Jihoon sembari tersenyum.Puk!
"Hentikan dan cepat berangkat atau kamu akan terlambat masuk kelas"omel Jihoon
Sedangkan Soonyoung yang mendapat pukulan sayang dari istri tercinta hanya meringis pelan lalu memberikan cengiran khasnya.
"Berikan aku morning kiss dulu baru aku berangkat"kata Soonyoung
Cup
"Sudah cepat berangkat"ucap Jihoon dengan muka merahnya.
"Aigoo istriku malu rupanya"goda Soonyoung
"Soon"peringat Jihoon
"Ne ne ne araseo"kata Soonyoung lalu..
Cup
"Annyeong~~~"ucap Soonyoung sambil berjalan menuju mobilnya.
"Yak! Awas kau Kwon Soonyoung!"teriak Jihoon dengan muka merah menahan malu.
Soonyoung tertawa.
"Aduh Jihoon kalau saja kamu sedang tidak hamil kupastikan kamu tidak akan bisa berjalan, ingatkan aku saat kamu sudah melahirkan aku akan menghukummu habis habisan!!"teriak Soonyoung pada Jihoon yang masih dengan muka merah bak kepiting rebus.Lalu Soonyoung berangkat menuju sekolah,Jihoon kembali masuk kedalam dan bersiap siap menuju rumah sakit bersama Eommanya dan Eomma Kwon.
TBC.
Author announcement:
"Lanjut nanti malem ya dimohon ditunggu🤗.Semoga suka dan jangan lupa vote and komen ya😉.
See you in next chapter dan salam hangat dariku Annyeong👋.
Woahae❤."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Jihoon [SoonHoon GS] END✔️
Romansa[END] Menceritakan seorang Laki laki remaja bernama Kwon Soonyoung,dia merupakan Siswa di Seoul High School.Seluruh Siswa dan Siswi sangat mengenal dia bahkan diluar Sekolah pun sangat mengetahui dia,maka tak heran pula dia mempunyai banyak fans, ba...