-❑♡ R E A S O N ₊˚.༄ [Solar]

1K 124 11
                                    

;alasanku bahagia pernah mencintaimu walaupun tidak bisa memilikimu—

▭▭▭ ◦ࣱ۪۪̥࣭࣮ࣩࣴ꜆🍂◦ࣱ۪۪̥࣭࣮ࣩࣴ꜆ ▭▭▭

Statusmu sekarang adalah kekasih dari si api lapangan, yaitu Blaze. Orang yang mebuat pandangan orang lain berubah padamu.

Yap, kamu yang diajarkan untuk menyempurnakan kekuranganmu, membuat dirimu berkembang dengan sangat baik.

"Blaze!" kepala lelaki itu menoleh, "Waah, pacarmu menjemputmu" kamu tersenyum mendengarnya.

"Ini airnya" kamu memberikan sebotol air pada Blaze, dan diterima dengan senang hati oleh lelaki itu.

"Waah, api lapangan kedatangan salju sekolah ya" ujar kapten basket mereka.

"Apa apaan julukan itu Fang" kamu tentu tidak terima, maksud perkataannya itu adalah—

Salju lembut yang dapat menyakiti orang lain. Kamu paham betul maksudnya.

Tapi bagi orang yang tidak peka seperti Blaze hanya bisa tersenyum mendengar hal itu.

"Berhenti memanggilnya itu Fang" lelaki dengan kacamata orange itu menepuk pelan pundak pria landak itu.

"Kau membelanya? Kau bahkan disakitinya Solar"

Baiklah, tarik kembali kata kata pembuka diatas, tidak semuanya memandangnya dengan dua mata.

Fang, juga gadis berhijab pink dan gadis dengan jaket kuning itu belum bisa menerimamu sepenuhnya.

Sejujurnya kamu sering blak blakan jika berbicara, akan mengatakan apa yang seharusnya dikatakan.

Baik itu pujian ataupun koreksi.

Kamu selalu jujur, itulah kenapa julukanmu Salju Sekolah, tapi—

"Aku masih belum memaafkan apa yang kau lakukan pada Solar, (name)"

Kamu paham apa maksud dari ucapan Fang itu. Tapi sebenarnya kamu tidak salah, hanya karna keegoisan Fang lah maka semua itu terlihat salah

"Memangnya apa yang dilakukan (name) pada Solar?" tanya Blaze. Astaga, dia bertanya dengan wajah polos??

"Bukan apa apa kak" jawab Solar. "Kau jangan menghancurkan semua itu dan melibatkanku Fang!" tekan Solar pada Fang dan meninggalkan tempat itu.

"Baiklah—"

"(name)...." kamu menatap laki laki bermanik merah itu. "Ya?"

"Hanya kamu yang bisa membantunya"

.

Dua bulan sebelumnya.

Setelah acara olahraga yang membuat semua siswa terkaget melihatmu, dan setelah Blaze memelukmu dan membisikkan kata kata yang membuat kupu kupu perutmu seperti berkumpul.

Juga setelah Blaze menyatakan perasaannya padamu.

"(name)" kamu menoleh menuju sumber suara, terlihat Solar membawa sebatang coklat putih.

"Ya solar?"

"Bisa bicara?"

Dan berakhirlah kamu dan Solar berada dirooftoop sekolah.

"Kenapa?" kamu memulai percakapan. "Maaf jika ini terlalu mendadak"

Kamu terdiam. Orang pintar sepertimu tentu mudah untuk menebak apa yang dilakukan oleh lawan bicaramu.

"Aku menyukai, ah tidak, aku mencintaimu"

Matamu membola, seperti dugaanmu, coklat ditangannya gerak tubuh yang mudah dibaca, juga tatapan matanya.

"Maaf, tapi aku pacar kakakmu"

Solar kaget.

"Kak Blaze?"

"Hm, dan aku mencintai Blaze, bukan dirimu"

Setelah mengatakan itu kau meninggalkan Solar disana, dan tanpa diketahui Fang menyimak kalian.

.

"Kenapa??"

"apanya?"

"Kenapa kau mencintaiku?"

"Apa aku perlu alasan untuk mencintaimu?"

"Bukan, hanya saja—"

"alasanku, aku mencintaimu, karna itu kamu."

Kamu dan Solar berada dirooftoop sekolah saat ini. Kamu menyusul Solar dan meninggalkan Blaze begitu saja setelah mendengar ucapan dari lelaki bermanik merah tadi.

"Alasan yang ambigu, tidak bisa menjelaskan apapun, meskipun begitu, cobalah untuk mencintai orang yang ada didekatmu, apa kau sadar, gadis yang duduk didepan bangkumu mencintaimu?"

Solar menoleh, menatap lawan bicaranya dengan mata membola. Mengingat siapa yang duduk didepannya.

"Yaya, Yaya mencintaimu Solar, belajar mencintainya, dan lupakan aku yang sudah menyakitimu, kau berhak bahagia"

▭▭▭ ◦ࣱ۪۪̥࣭࣮ࣩࣴ꜆🍂◦ࣱ۪۪̥࣭࣮ࣩࣴ꜆ ▭▭▭

—karna kau yang membangkitkanku

╱̷Boboiboy Book [ oneshoot ]₊˚.༄ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang