Twins But Not Same[END]

Kembali[END]

PERINGATAN!!!
.
.
Typo dapat menyebabkan emosi:)
.
.
Selamat membaca;)

Bau obat-obatan yang sangat menyengatlah yang pertama kali masuk ke penciuman Yibo, di susul dengan sebuah atap dan ruangan yang serba putih yang ditangkap oleh matanya elangnya

Pip... Pip... Pip

Yibo melirik lemah pada mesin EKG yang terus berbunyi di sisi ranjangnya,bunyinya sangat mengganggu.

"Rumah Sakit"batinnya

Ia mulai mengingat-ingat yang apa yang terjadi sebelumnya, dan ia mengingat semuanya. Kesalah pahaman, kecelakaan, masuk dimensi lain, bertemu dang kembaran, berpetualang, bertengkar, bertarung, dan kembali. Yibo mengingat dengan jelas detail yang ia alami walaupun itu terdengar mustahil

"Mimpi kah? " batinnya tak yakin.

Pemuda Wang itu mengernyit ketika merasakan alat bantu pernapasan di sekitar hidung dan mulutnya,ia ingin mencabutnya tapi kedua tangannya sangat kaku sehingga sulit di gerakkan,Ia hendak menggerakan tubuhnya namun saat itu juga ia menyesali perbuatannya

"Aghhh!"

Seluruh Tubuhnya Sakit Coyyy!!

Rasanya kek di lindes bolak balik sama truk

Di tambah saat menggerakan tubuhnya kepalanya pun ikut berdenyut,okeh...lengkap lah penderitaannya, selamat Wang Yibo

#ProkProkProk:v

Yibo menghela napas mencoba menghilangkan denyutan di kepalanya  "Sial sekali nasibku" gerutu nya dalam hati

Cklek!

Brukh!

Yibo tersentak saat mendengar pintu terbuka dan benda terjatuh, ia langsung melirik pintu kamar rawatnya dan matanya sedikit membola melihat pemuda Cantik yang tengah berdiri kaku di depan pintu sambil menatapnya dengan mata melebar, buah-buahan di tangannya sudah jatuh berhamburan kelantai kamar rawat.

"Z...Zha..n...-Ge"Ucap Yibo terbata dan sedikit teredam karna alat bantu pernapasan nya.

"Yi...Yibo"Ucap pemuda cantik yang ternyata Xiao Zhan itu dengan nada terbata setengah tak percaya "Yibo...Yibo...Yibo"gumam Zhan terus menyebutkan nama Yibo sambil berjalan perlahan ke arah ranjang Yibo

"Yibo...Kau sadar...Hiks-... Kau bangun... Akhirnya kau...Hiks-... Bangun...Yibo... Yibo...Hiks-"

Brukk!

"AAARGHHHH!!!"Teriak Yibo kencang dalam hati ketika Zhan langsung menubruk tubuhnya sedikit keras,Bener-bener gaada akhlak Uke satu ini

Tapi walaupun dalam hati berteriak kencang, di luar Yibo hanya meringis sakit menutupi rasa sakitnya, ia dengan susah payah mengangkat tangan kirinya dan mengelus surai Zhan yang sedang menangis di dada nya dengan lembut

"Yibo...Hiks-...kau bangun...Hiks-...Kau sadar... Maaf...Maafkan aku Hiks-...Semua salahku...Maaf... Hiks-...Maaf..."Isak Zhan terus menerus di dadanya

"Bu...kan...salah Zhan-Ge"Jawab Yibo susah payah,tenggorokannya sangat kering cem gak minum berbulan-bulan.Zhan terus saja menangis di dadanya