[7]

7.5K 1.1K 61
                                    

'hujan'
.
Hari Sabtu ini hujan lebih sering turun, [Name] yang tengah di rumah hanya menikmati nya dengan berada di kamar seharian, kalau orangtua [Name] tau pasti ia sudah terkena omelan maut, tapi untungnya orangtua [Name] ada sedikit urusan. Jadi hanya ada [Name] dan kakaknya.

Kini [Name] sedang menonton TV sambil di temani cemilan dan juga teh hangat, saat tengah asik menikmati kegiatan tersebut terdengar suara ketukan pintu, sesegera mungkin [Name] membuka pintu dan alangkah terkejutnya [Name] melihat sosok laki laki yang bukan lain adalah Suna yang sudah basah kuyup seperti nya Suna baru selesai melaksanakan latihan voli dan pulang sambil menerobos derasnya hujan.

"RIN?!" Kaget [Name]

"Maaf lancang, boleh aku berteduh di sini?"

"Tentu saja ..si-silahkan masuk." Ajak [Name]

Suna pun memasuki rumah [Name] di sambut dengan wangi pengharum ruangan dan suasana yang nampak nyaman.

"Rin.. lebih baik keringin diri dulu terus kalau mau ganti baju kamu..ini ada baju bekas kakak aku dia ngasih ke aku tapi ini terlalu besar, mungkin ini pas di kamu."

"Ya terimakasih." Suna bergegas mengerikan diri dan mengganti pakaian.

Selesai mengganti Suna pergi keruang tengah dimana [Name] sudah menyiapkan teh hangat.

"Rin, ini minum dulu." [Name] menyodorkan segelas teh hangat. Dengan senang hati Suna menerimanya dan meminumnya , rasanya menghangatkan.

"Habis pulang latihan?" Tanya [Name]

"Um ya.."

"Ah begitu... "

Kini mereka saling gugup satu sama lain.
"Cuman sendiri aja ?" Suna memecahkan kesunyian.

"Engga, ada kakak di kamar."

Hanya anggukan kecil dari Suna.

Sungguh rasanya gugup sekali.

Tbc.

Bonus:

Kk : halo adik ku tersayang tolong beliin mie dong- eh ... Wahhh [Name] ternyata kau punya pacar ya

[Name] yang tengah asik minum tiba tiba tersedak, dan Suna sedikit merona tapi ia menutupi nya .

[Name]: b-bukan ini temen kelas sebelah , numpang sebentar sampai hujannya reda.

Kk: masa?

[Name]: i-iyaaa

Kk: ya udah , beliin mie dong laper.

[Name]: ga mau, males, hujan lagi, kan ada nasi.

Kk:pleasee...

[Name]: engga .. aku sibuk.

Kk: sibuk apa? Nyemil ? Atau... Pacaran?

Sang kakak menekankan kata 'pacar' yang berhasil membuat [Name] jengkel hingga berujung melempar kan sang kaka bantal kursi yang berada di dekat nya.

Dan ya Suna hanya menyimak perdebatan sang adik dan kakak tersebut.

Makin ga jelas :(

-Mine - || Suna Rintarou × Reader [ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang