nyenengin istri.

949 153 34
                                    

Carlos dan Ferdy berjalan dengan malas di belakang wanita nya sembari menenteng tas belanjaan dari toko ternama milik sang istri.

"Kapan selesai nya sih?" Ferdy mendumel, menatap Carlos dengan pasrah.

Carlos terkekeh, "Kayaknya masih lama. Gapapa Fer, sekali-kali kan nemenin mereka begini?" Ujar Carlos menepuk pundak Ferdy dengan satu tangan nya yang kosong.

Ferdy menggelengkan kepala nya, "Bibir mu sekali, Los. Bini gue tiap bulan begini."

"Iya gapapa, nyenengin istri. Lu masih mending sebulan sekali, si Cherry dua minggu sekali belanja nya nyet-!"

Mungkin karna terbawa suasana, Carlos si pria berbadan jangkung itu juga ikutan mengeluh.

"Engga ikhlas bawain nya, Mas?" Cindy menyeletuk, entah sejak kapan kedua wanita itu berhenti berjalan dan menghadap ke belakang.

Ferdy tergelak lalu menggeleng cepat,
"Ikhlas, sayang." Balasnya dengan senyum manis; memang suami takut istri.

"Kamu juga engga ikhlas, by?" Gantian Cherry yang bertanya pada suami nya yang tentu saja dibalas gelengan oleh Carlos.

"Nah begitu. Minta jatah aja gak capek, masa disuruh bawa belanjaan istri udah ngeluh capek. Dasar lelaki." Ujar Cindy santai membuat Ferdy tertohok.

Tanpa peduli dengan para suami, kedua wanita itu kembali berjalan menelusuri Mall. Mencari toko baru yang akan mereka datangi.

"Eh Cher, gue mau beliin baju buat anak-anak. Lo gimana?" Tanya Cindy pada Cherry yang tampaknya mengangguk.

"Gue juga. Ayokk~" Cherry menarik tangan Cindy ke salah satu store baju anak yang terkenal.

Dari awal masuk ke dalam toko, mata Cherry sudah terfokus pada sebuah baju berwarna merah muda dengan model sabrina.

Tangan nya menggapai baju itu, "Bagus nih. Beli kembaran buat Nara sama Alesha gimana? Kan gemes gitu pake baju kembar." Cherry tersenyum senang; sudah membayangkan kedua gadis kecil itu mengenakan baju yang sama.

Cindy juga ikut tersenyum dan mengangguk antusias, "Good idea! Pasti lucu banget."

Tanpa berlama-lama, Cindy dan Cherry langsung memasukkan baju imut itu ke dalam ranjang belanja kemudian lanjut mencari-cari baju lain.

Nara; Gadis mungil berusia dua tahun itu adalah putri kecil Cindy dan Ferdy.
Ia lahir tepat pada hari Natal yang membawa kebahagiaan dan sukacita bagi semua orang.

Alesha; Gadis kecil yang seumuran dengan Nara ini adalah putri kecil Carlos dan Cherry.
Berbeda dengan Nara yang lemah lembut, Alesha sedikit tomboy.

Mungkin Alesha akan protes dan tidak mau memakai baju baru nya karena terlalu feminim dan Nara pasti akan sangat menyukainya. Terlebih, merah muda warna kesukaan gadis itu.

"Baju anak aja yang dibeliin, baju suami nya gimana?" Carlos menyeletuk setelah sedaritadi memperhatikan gerak-gerik istri.

"Ada, sayang. Habis ini kita ke toko lain," Balas Cherry sembari memilih-milih baju.

"Baju Mas juga harus ada ya, by." Ujar Ferdy pada Cindy. Lelaki itu juga membutuhkan baju baru.

Cindy mengacungkan tanda oke dengan jari nya, "Tenang aja Mas, pasti ada."

Satu jam berlalu, kedua wanita itu sudah selesai berbelanja perlengkapan anak- sekarang waktu nya untuk membayar.

Cindy mengadahkan tangan nya sembari tersenyum manis, "Your credit card, please. ." Ucapnya tanpa rasa bersalah.

Happy Us -- S2 -- Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang