Chapter 12

689 72 15
                                    

.
.
.
.

"Kau bisa panggil aku Rake. Dan kuharap kau bisa terbiasa dengan wujudku!" Ucap Rake dengan penuh hormat

(Y/n) menurunkan badannya lalu duduk di depan Rake. "Salam kenal.." (Y/n) lalu tersenyum

"Jadi begini.. aku hanya ingin memberikan kalung ini, ini dari Lord Zalgo" ucap Rake. Rake lalu membuka tangannya dan memberikan sebuah kalung pada (Y/n)

"Tolong bilang pada Lord Zalgo Terimakasih.." (Y/n) lalu bangkit berdiri

"Wahh nonaku sangat baik.." Rake lalu menatap Liu yang masih kesal di ganggu olehnya. "Bahkan para CP tidak cocok dengan anda!"

Liu segera menatap tajam Rake, yang di balas tatapan tajam lagi oleh Rake.

"(Y/n)? Sedang apa disini?" Masky yang baru saja masuk dari hutan melihat keributan yang terjadi

"Ahh Masky, aku dan Liu baru saja ingin pulang ke Mansion. Dan ada Rake juga" jawab (Y/n) ria

Masky menatap waspada Liu dan Rake. Entar si (Y/n) bisa bisa di culik sama mereka, Rake ga mungkin sih nyolong si (Y/n) nah beda lagi kalah Liu, kan si Sully suka nyosor

Kayak kucing yang nyosor behanya bang Ivan

"Ayo..." Masky kembali berjalan di sebelahnya ada (Y/n), dan di sebelah (Y/n) ada Liu dan Rake di belakang mereka

Tok tok

Masky membuka pintu mansion membiarkan (Y/n) masuk duluan, dan membanting pintu di depan Liu

"Masky #@$##$" - Liu

"Selamat datang..." Sambut Judge Angel yang sedang bersantai di sofa ruang tengah

(Y/n) lalu berjalan ke kamarnya. Di anak tangga ke dua tangan (Y/n) di tahan oleh Smiley

"Aku akan ikut, aku belum memeriksamu, karena kuntilaki ini" ucap Dr. Smiley sambil menunjuk Jeff

"Hei! (Y/n) jangan mau di bodohi---" sebelum Jeff menyelesaikan ucapannya. (Y/n) tersenyum pada Smiley

"Tentu saja!" Serunya

Jeff ingin sekali membunuh Smiley pada saat itu juga. Tapi Eyeless Jack muncul dan ikut ikutan

"Aku akan ikut, memastikan dokter ini tak berbuat yang bermacam-macam" ucap E.J.

"Yaa yaa tentu.." jawab Smiley malas

.
.
.
.

"Semuanya tampak baik baik saja" ucap Dr. Smiley, dia lalu menutup kotak yang berisi alat-alat kesehatan miliknya

"Ahh terimakasih.." (Y/n) membungkuk dan tak lama Smiley pergi, sebelum Smiley pergi dia sempat memberikan senyuman tajam pada E.J.

E.J. yang masih di dalam kamar (Y/n) menatap kalung yang dari tadi (Y/n) genggam. "Mau ku pasangkan?"

"Tidak perlu---"

"Aku memaksa.." E.J. mengambil kalung itu dan memasangkannya di leher (Y/n). "Selesai..." Dia lalu menatap dalam mata (Y/n)

Sampai... Pengganggu datang...

•Protect: CP• ♡Reader♡ DISCONTINUEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang