Hep.rid 📍🐍
.......
Hari pemakaman telah selesai.
Orangtua jimin datang ke pemakaman. Nara tak habis habisnya menangis. Tentu saja ada seorang yg menenangkannya. Jungkook.
Jungkook datang ke pemakaman twins. Tadinya ia ingin menghajar jimin, tetapi nara menghalanginya
"Tenangkan dirimu, biarkan mereka tenang disana nee"-jk
Jimin masih setia memayungi nayeon,karna nayeon mengatakan kulitnya takut terkena panas sinar matahari yg menyengat. Di dalam hati jimin ia sangat sedih kehilangan anaknya yg sangat ia sayangi
1 jam kemudian
Masih di tempat pemakaman
Nara hanya menatap kosong di depannya
"Nara, ayo kita pulang"-jimin
"Aku bisa pulang sendiri"-nara
"Aku akan mengantarnya pulang nanti. Kau duluan saja dengan pacarmu itu"-ucap jungkook sambil menunjuk nayeon dengan dagunya
Jimin sedikit kesal dengan keberadaan jungkook disini.
"Pulanglah. Nanti aku akan menyusul"-nara
Akhirnya jimin, nayeon dan ortu jimin pulang ke rumah jimin.
Tak lama kemudian nara menyusul
"Jungkook. Terimakasih telah hadir disini"-nara
Jungkook hanya merespon dengan senyum, dan mengelus surai nara
"Apa perlu aku antar?"-jk
"Anieyo. Aku bawa mobil sendiri"-nara
📍rumah jimin
Semua berkumpul diruang tamu kecuali nara yg sedang di kamarnya. Eomma jimin dari tadi menatap sinis ke nayeon. Ia bahkan mengumpat dalam hatinya
"Jadi, kau yg menjadi pelakor di rumah tangga anakku. Apa kau tidak tau tata krama?,apa orang tuamu tdk pernah mengajarkan yg benar dan yg salam. Ck. Wajahnya membuatku ingin mengambil pisau dapur"-eomma jimin
Nayeon yg mendengar itu hanya diam. Ia ingin marah tapi apa dayanya. Ia blm mendapat hartanya jimin
"Bahkan ia penyebab cucuku meninggal. Dasar perempuan Ular"-lanjut eomma jimin
"Eomma"-jimin
"Diam kau. Apa yg kau suka darinya hah!?. Wajahnya? Apa dia benar cinta denganmu?, ahhh apa kau hanya menginginkan tubuhnya jim!?"-eomma jimin
"Nara bahkan lebih bagus dari itu"-eomma jimin
Nara turun dari lantai atas membawa semua barang"nya. Cukup banyak koper yg dia bawa
"N-nara, kau mau kemana syg?"-eomma jimin
" eomma, aku tdk akan tinggal disini lagi"-nara
"Tapi kita belum bercerai nara. Kau masih istriku"-jimin
"Kau ingin aku melihatmu dengan dia setiap hari?"-nara
"Aku sudah menyuruh seseorang mengurus surat cerai kita"-nara
Nara berjalan mendekati eomma dan appanya jimin
"Eomma appa. Maafkan aku jika aku ada salah dengan kalian. Dan aku minta maaf tdk becus menjaga anakku sendiri"-lirih nara
"Kau yakin ingin bercerai?"-appa jimin
"Eomma akan mendukungmu apapun keputusannya. Bagaimanapun kau sudah seperti anakku. Dan masalah kehilangan anakmu itu bukan salahmu. Jangan menyalahkan dirimu"-eomma jimin
