Ketika Takdir Allah Mempersatukan

🍃25

Assalamu'alaikum semuaa nyaa

tetap semangat menjalani hari dan semoga hari-hari kita berlalu dengan baik dan manis
mohon maaf yang sebesar - besarnya untuk keterlambatan dalam cerita ini , dan terima kasih banyak atas segala dukungan dan partisipasi kalian semua.....
stay safe all dan jangan lupa 3M
SEMOGA KITA SELALU DALAM LINDUNGAN ALLAH SWT ... Aamiin allahumma aamiin

lanjuttt....

setelah beberapa waktu ayla terus merasa takut dan khawatirr akan amanah yang di berikan oleh petugas perpus itu , tapi kini dia hanya mengikuti prosedurnya , banyak sekali orang yang telah keluar dari perpus tersebut dan kini dua tumpukan buku berada di depan mata nya ...

"ya allah ini gimana ya ? udah mau maghrib , mba nya belum balik lagi , apa aku tinggalin aja ya? aduhhhh kalau aku tinggalin gimana dong nasib perpus ini ? gimana kalau ada orang jahat . enggakkk aku ga amanah dong aduhh ya allah " ucap ayla yang kini benar-benar gelisah

"apa aku beresin dulu ya buku-buku ini ke tempat nya , siapa tau bentar lagi mba nya balik , hmm iyadehh " ucap ayla dan langsung mengambil beberapa buku untuk di kembalikan ke rak semula

Sementara itu di ponpes Nurul qadim ka ahkam yang baru sampai langsung pergi ke ruangan Abuya untuk menyampaikan sesuatu

"Assalamu'alaikum Abuya " ucap ka ahkam saat memasuki ruangan kantor Abuya

"Wa'alaikumussalam eh hafid , masuk fid "seru Abuya , ahkam pun masuk dan duduk di hadapan Abuya

" Ada apa fid tumben jam segini ke pondok , ada keperluan sama Buya? " Tanya Abuya

"Iya Buya , ini tentang kuliah nya Widia "

"Kuliah nya Widia? Kenapa fid ? Widia udah bisa masuk ? "

"Ada apa ini ? Kok tadi Widia denger Buya sebut² nama Wid? " Tanya Widia yang mendengar perbincangan antara Buya dan ahkam

"Iya Wid , ini si hafid ada kabar soal kuliah kamu " jelas Abuya

"Jadi gini Buya , Widia ..hmm pihak kampus meminta jika Widia mau masuk kuliah , sekarang waktu yang tepat Buya , tahun ajaran yang sekarang , soalnya katanya akan ada pendataan mahasiswa secara keseluruhan , jadi Widia bisa langsung terdaftar , seperti itu buya " jelas ahkam kepd Buya dan Widia

"Ooo seperti itu , gapapa biar saya besok yang ke sana dan urus semua keperluan buat daftar kuliah 🙂 "

"Yaudah besok Buya temani kamu ya "

"Ga usah Buya Widia bisa sendiri kok , nanti malah ngerepotin "

"Iya Buya Widia besok biar saya yang temani , Buya tenang aja ya " ucap ahkam

"Baik lah kalau bgitu , Buya ngaku kalah , soalnya kalian berdua dan Buya sendiri " ucap Buya meledek Widia dan ahkam

" 😀 hmm yaudah Buya saya mau menyampaikan itu saja ,kalau bgitu saya Pamit dulu mau ke kantor syubban " jelas ahkam

"  Silahkan nak "
"Assalamu'alaikum " pamit ahkam
" Wa'alaikumussalam" Buya dan Widia

*Perpustakaan*

Tak berapa lama setelah Ayla memberesi semua buku² itu, mba penjaga perpustakaan itu kembali ...

"Assalamu'alaikum" ucapnya dan melihat Ayla yang sedang memberesi buku ke rak nya , sementara Ayla yang sibuk membereskan buku² tidak mendengar salam dari mba perpus itu

"Subhanallah , hatur nuhun tetehh🥺🤭 " ucap nya yang kini telah berada di belakang Ayla

"Eh mba , Alhamdulillah akhirnya balik jugaa huff (menghela napas) "