Kau akan menyesalinya,Ko Eunji itu tidak ada apa-apanya di bandingkan dengan Lee Haechan_Lucas
Omong kosong!
Benarkah Mark akan menyesalinya?
Mark-Top
Haechan-Bot
Markhyuck Fanfiction
Remake dari ff straight gue dengan judul yang sama
semoga suka;)
...
Mark memegang kepalanya yang terasa berputar,sakit.
Mengumpat berkali-kali seraya melihat ke seisi ruang Apartemennya-yang menjadi saksi bisu dimana semua kenangannya bersama Haechan tersimpan.
Masih tetap sama,foto kebersamaan mereka ketika di ambil di waktu awal hubungan mereka masih terpanjang menghias di ruang tv.
Barang-barang Couple yang pernah mereka beli bersama masih tersimpan dengan baik di tempat-di dalam lemari kaca besar.Di sudut kamar.
Hah!
"Tolong jangan lagi-"
Mark mengerang frustasi , mencengkram kuat-kuat rambut hitam legamnya.
Sendari dia terbangun,Mark sudah puluhan kali mencoba menghubungi nomor Haechan.Tetapi yang menjawab hanya suara operator. Membuat Mark kesal dan berakhir dengan mengumpat berkali-kali.
Dia ingat,walau tak sepenuhnya.
Semalam Haechan'lah yang menjemput dan membawanya ke Apartemen ini.
Tentu saja.
Tidak ada yang mengetahui kalau sebenarnya Mark telah membeli sebuah Apartemen pribadi yang letaknya cukup dekat dengan universitas,selain Haechan dan Sang Ibu.
Pun juga dengan kata sandinya yang terkomindasi dari tanggal lahirnya dan Haechan.
Mark merenung ,dengan tatapannya yang menyendu.
Tangan kekarnya terulur,meraih figuran foto yang terpajang tengkurep di atas meja Nakas.
Dan Menatapnya dengan senyum pedih.
Foto Haechan.
Foto Haechan yang nampak begitu koyol dengan sepotong roti di dalam mulutnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namun anehnya,' dia' Masih terlihat cantik di dalam matanya.
Sangat lucu.
Terkekeh pedih.Mark Teringat akan masa lalu.
🐻🐻
3 tahun lalu.
Tepatnya ketika masa Orientasi mahasiswa .
Mark di minta oleh salah satu senior menyebalkannya untuk meminta tanda tangan dari salah satu senior fakultas kesenian yang entah namanya siapa.Mark melupakannya.
