Chapter 2 - You come back!

197 31 3
                                    

Seperti setiap keinginan yang pernah kami buat, aku berharap bangun dengan amnesia.
5 second of summer - Amnesia

-

-

-

"Apa?! Surat nikah Kontrak?!"
- Sana

-

-

-

08 : 41 PM

Ini sudah jam waktunya Sana pulang bekerja, tapi karena ia karyawan baru, jadi ia harus mengerjakan pekerjaan yang menumpuk. Karena selama ini tidak ada yang menjadi sekertaris pribadi CEO.

Walaupun ada mereka semua, yang pernah jadi sekertaris pribadi CEO itu, selalu saja merayu Jungkook. Jadi, mereka di pecat sebelum mereka 1 hari bekerja.

Drtt.. drtt..

Hendphone Sana berbunyi. Ia, pun mengalihkan pandangannya ke hendphone nya itu dan ternyata yang menelpon adalah adiknya, Tzuyu.

"Hallo Tzuyu-ya, ada apa kamu menelpon ku?"tanya Sana

"Eonnie, kapan kau akan pulang?. Ini sudah jam 8 lebih dan kamu belum pulang, bukannya katamu pulangnya jam 8 malam?"

"Ahk, Tzuyu-ya. Aku kan karyawan baru, menurut peraturan setiap karyawan baru harus lembur"

"Hemm, yasudah kalau begitu, aku akan menutup telponnya."

"Ya--"

"Mami"

"Ahk, Jeongsan belum tidur kah?"

"Ani, Jeongsan belum tidur Jeongsan nunggu mami!"

"Aih, Jeongsan tidur yaa. Mami nanti pulang malam, Jeongsan harus tidur tepat waktu, supaya cepat besar, okee"

"Baiklah mami, aku akan tidur. Dadah, muchh"

"Hemm"

Sana pun mematikan sambungan teleponnya dan ia pun langsung melanjutkan pekerjaannya.

Kring..

Itu adalah alrm panggilan dari Jungkook menggunakan sebuah alat ciptaan perusahaannya sendiri.

"Buatkan aku kopi!"ucap Jungkook

"Baik, sajangnim"

Sana pun keluar dari ruangan nya, ia menuju tempat pembuatan kopi yang ada di lantai 10 sedangkan Sana berada di lantai 20. Ia menggunakan lift untuk turun ke lantai 10.

Ya, perusahaan itu memiliki 20 lantai, dan itu membuat perusahaan terbesar di Korea, walaupun begitu tetapi jika perusahaan yang berada di Amerika perusahaan itu memiliki lantai lebih besar daripada yang berada di Korea.

Setelah membuatkan kopi, Sana pun menaiki lift dan menuju ruangan atasannya itu. Ia mengetok pintu tersebut dan pandangan pertama kali yang ia lihat adalah, Jungkook yang sedang berkerja di depan leptopnya itu, tiba tiba Sana merasa terpesona.

"Cepat bawakan kopinya!"ucap Jungkook tegas, walaupun ia tidak melihat Sana.

Dan itu membuat Sana kaget, ia pun langsung meletakkan kopi itu ke meja Jungkook.

"Kopinya sudah dingin!"ucap Jungkook tegas, dan itu membuat Sana kembali kaget. Bukannya kopi itu masih hangat dan itu juga masih baru, bagaimana Jungkook bisa tau kalau kopinya sudah dingin?.

"Buatkan yang baru!"

~~~

Sana sudah 5 kali bulak balik membuat kopi, tapi tetap saja saat ia sudah meletakkan kopinya, selalu jawaban yang sama dan itu membuat Sana kesal!.

Karena Sana yang sudah sangat kesal, ia membuat kopinya di hadapan Jungkook sekaligus!, Ia membawa termos yang berisi air panas.

"Aku sudah membuatnya!"ucap Sana kesal, ia langsung berjalan ke arah pintu, tetapi langkah nya terhenti.

"Siapa yang menyuruhmu keluar?"ucap Jungkook.

Sana langsung mengumpat, ia sangat bodoh!

"Ehmm, sa-saya ha-ha-harus mengerjakan tugas saya."ucap Sana dengan fakta.

"Oh, kamu tadi membentak saya, kamu harus di hukum!"ucap Jungkook tegas.

"Sajangnim, kumohon jangan potong gajiku, aku harus masih membiayai kebutuhan anakku dan adikku."ucap Sana memohon.

"Oh, kamu tidak mau gaji mu dipotong?. Maka tanda tanganilah surat ini."ucap Jungkook. Mengeluarkan sebuah dokumen.

"Apa ini?"tanya Sana. Sana pun langsung membuka dokumen itu dan ia sangat terkejut!.

"Apa?! Surat nikah Kontrak?!" Ucap Sana kaget. Bisa bisanya ia menjadi istri kontrak atasannya sendiri.

"Ya, itu surat nikah. Kamu harus menandatangani surat itu, jika kamu tidak mau gajimu dipotong."ucap Jungkook

"Sa-saya lebih baik dipotong gaji saja!"ucap Sana.

"Oh, apa kau yakin?, Aku hanya akan memberimu 5 persen dari gajimu loh, jika dihitung itu akan sangat kurang untuk membiayai hidup anakmu dan adikmu."ucap Jungkook.

Apa?! Lima persen?-batin Sana

-

-

-

Mohon maaf, Chapter ini cuman dikit hehe🤣🤣.
Tapi, walaupun dikit aku bakal berusaha double up, hoho.

-

-

-

Seperti biasa jangan lupa tinggalkan jejak Vote dan Komen, sayangg🌹🌹🌹.

My boss is the father of my son!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang