ninetheen

531 26 1
                                    

Ceklek...

Pintu tiba tiba di buka saat lisa sedang membuka botol obatnya siapa lagi kalau bukan jungkook dengan cepat lisa menyembunyikan obatnya di belakng punggungnya namun tentu saja jungkook tidak bodoh ia tau lisa menyembunyikan sesuatu di tangan nya lalu dengan cepat jungkook merampasnya.

"Obat apa ini?" tanya jungkook dingin menatap obatnya.

"Ige...." ucap lisa sambil berfikir mencari alasan.

"Ige bwoya?" tanya jungkook.

"Ini hanya vitamin jung kau tau kan aku sedang diet" ucap lisa.

"Oh.. Baiklah aku ngantuk Jaljayo" ucap jungkook langsung keluar kamar lisa.

'Hufftt... Untung saja jungkook tidak membaca obat ini' batin lisa.

Lisa pun meminum obatnya dan langsung tidur lalu keesokan harinya seperti biasa ia mandi lalu turun untuk sarapan bersama yeri dan jungkook namun karna hari ini mereka bekerja mereka pun langsung pergi setelah sarapan dan meninggalkan lisa sendirian.

Siang hari nya saat lisa sedang melipat selimut di kamar jungkook yang berantakan perut lisa kembali sakit lalu ia dengan cepat mengambil mantel dan tas nya lalu berlari mencari taxi dan pergi ke rumah sakit.

Sesampainya di rumah sakit ia langsung masuk ke ruangan yoongi lalu yoongi memeriksa nya dan setelah selsai lisa mulai lah bertanya kenapa perutnya sering tiba tiba sakit dan sangat menusuk.

"Ada apa yoon? Perut ku sering sekali tiba tiba seperti rasanya di tusuk" tanya lisa.

"Lisa-ya..." ucap yoongi menunduk.

"Waeyo? Kenapa kau sedih hey" tanya lisa.

"Kau harus segera melakukan oprasi dan di norokan ginjal jika tidak dalam waktu 4 hari ini nyawa mu bisa melayang lisa-ya" ucap yoongi kembali menunduk.

Deggg....

"A..apa? Hikss... Lalu apa yang kau tunggu mari kita oprasi hikss..." ucap lisa.

"Aku belum menemukan pendonornya lisa-ya mianhae" ucap yoongi masih menunduk.

"Hikss...(mengusap air matanya) Ba...baiklah aku pulang dulu gomawo yoongi-sshi" ucap lisa.

"Aku akan berusaha lisa-ya aku akan berusaha dan kau tetaplah mengonsumsi makanan sehat dan jangan lupa meminum obat mu dan satu lagi jangan minum soju" ucap yoongi.

"Ne baiklah sekali lagi gomawo aku pulang dulu" ucap lisa.

"Ne" ucap yoongi.

Lisa pun berlalu keluar dan ia memilih pulang dengan berjalan kaki dengan menangis dan memikirkan nasib nya sambil berjalan kaki dengan air mata deras yang tak kunjung berhenti dan ia berjalan dengan tatapan kosong.

Sesampainya di rumah lisa berniat untuk memberi tahu jungkook bahwa umurnya sudah tak lama lagi tetapi ia malah melihat jungkook dan yeri di ruang tamu sedang berperang lidah dengan posisi jungkook memangku yeri dan yeri mengalungkan tangan nya di leher jungkook.

Namun karna jungkook menyadari kehadiran lisa dengan menangis jungkook pun menghampiri lisa.

"Kau kenapa? Kau sungguh mengganggu momen panas ku dengan yeri aishh" ucap jungkook pada lisa yang masih membeku dengan air mata derasnya.

"Apa kalian tak memikirkan perasaan ku?! Hikss... Dimana hati nurani kalian? Hikss... Dan kau jalang?! Dasar jalang perebut suami orang" ucap lisa membentak dan menunjuk yeri.

𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐨𝐫 𝐇𝐚𝐩𝐩𝐢𝐞𝐬 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang