Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh!
🍒Happy reading!🍒
.
.
.
"Akhirnya aku yakin aku mencintaimu, dan mulai detik ini kamu adalah milikku"
Adrian Sanjaya
Quote story|My Frozen Prince.
.
.
Hari ini Nazwa sudah diperbolehkan pulang karena kondisinya dinyatakan telah pulih.
"Hmm.., yan gue mau nanya sesuatu sama lo," ucap Nazwa yang masih berada di atas kasur miliknya.
"Hm, nanya aja," ucap Adrian sambil meletakkan segelas susu dan camilan yang Lina buat di atas nakas.
"L-lo ud-ah s-suka belum sama gue?" Tanya nazwa gugup.
"Harusnya lo sadar! gue gak suka sama lo!," tegas Adrian tajam.
Degg
Jantung Nazwa terasa berhenti sekarang, kenyataan apa ini?, kenapa begitu sakit?, papa nya bilang akan ada seseorang yang akan menyayanginya seperti papa nya menyayangi nazwa namun apa ini?.
"Tapi gue udah jatuh cinta sama lo!" Lanjut adrian dengan tatapan lembut penuh ketulusan dan senyum lebar yang tak pernah Nazwa lihat sebelumnya.
Grepp
Nazwa memeluk Adrian erat, tangisnya pecah, ia kira adrian tidak akan membalas perasaannya.
"Hikss! lo jahat! lo bikin jantung gue hampir berhenti memompa darah ke seluruh tubuh, untung gue masih hidup!" Ucap Nazwa kesal mengkecibirkan bibirnya kedepan dan melepas pelukannya.
"Nazwa Aurelia Agatha, will you be my girlfriend?" Ucap Adrian menggenggam tangan nazwa.
"Yes! i will!" Ucap Nazwa mantap.
Adrian menatap Nazwa penuh ketulusan dan mengecup punggung tangan nazwa.
Manik mata mereka kembali beradu menyalurkan rasa bahagia yang tersirat didalamnya. Adrian maju mengikis jarak hingga tersisa beberapa centi diantara keduanya, manik adrian tertuju pada bibir ranum milik Nazwa.
Satu detik..
Dua detik..
Tiga detik..
Hingga..
Brakk!
"Astaghfirullah mama ga liat! mama ga liat! kalian ngapain heh!" Ucap Lina melotot sambil menodongkan spatula andalannya.
"E-nggak k-ok mah apaan orang gak ngapa-ngapain juga," ucap Nazwa gugup.
"I-iya tan, gak ngapa-ngapain kok," ucap Adrian meyakinkan.
Lina mendekat berkecak pinggang masih dengan spatula andalannya, matanya menelisik tajam kepada kedua sejoli dihadapannya.
"Cepat nikah gih mama pengen cucu anak pertama laki-laki, kedua perempuan, ketiga kembar, keem-,"
"Ishh mama! apaansi!" Potong Nazwa dengan wajah merah padam karena malu.
"Siapp tan..nanti malam pertama adrian siap produksi human yang akan menghasilkan bibit unggul terpercaya," ucap Adrian percaya diri.
Pletak!
Gagang spatula mendarat mengenai jidat adrian.
"Awwwsshh! tante ehee bercanda doang tan..tapi kalo nazwa udah siap ya sekarang pun adrian siap ke penghulu!" Ucap Adrian semangat.
"Hehh! udah-udah kalian ini sama aja! yaudah adrian ini udah malem kamu pulang gih, tante ga bermaksud ngusir loh ya cuma ga enak aja sama tetangga," ucap lina.
"Iya tan, yaudah Adrian pamit, yangg gue pulang jangan kangen muahh," ucap Adrian memberikan ciuman lewat angin dan di tangkap oleh Nazwa.
"Udah kamu istirahat tidur besok kalo udah mendingan berangkat sekolah di jemput Adrian tadi mama udah pesenin ke dia buat jaga kamu," ucap lina menaikkan selimut sampai batas dada Nazwa.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Frozen Prince (On Going)
Humor[Follow Sebelum Membaca] -Comedy -Romance -Teenfiction -Aku tau kalian paham bagaimana cara menghargai karya orang lain. - Seorang gadis yang bar-bar, hobi-nya mengganggu ketenangan seseorang, mengejar seseorang yang sifatnya bertolak belakang deng...
