I Love You

661 14 0
                                    

Hallo,,, jadi ceritanya kita percepat aja yaa,,, jgn protes.
_________________________________________

Sekarang ini malam minggu,,, aku sedang bersiap²,,, bukan untuk bermalam mingguan yaa,,, aku ingin jalan² biasa dan membeli beberapa alat untuk kemping kami disekolah.

Aku jalan² bersama dengan TTMku,,, dia adalah kevin,,, yaa kevin,,, kami memang sudah putus sejak 1minggu yg lalu,,, alasannya karna aku yg lebih nyaman menjadi adiknya,,, dia menerima itu,,, dan dia paham aku sudah menjadi istri orang,,, walaupun tanpa cinta.

Kamipun memutuskan untuk TTM(Teman Tapi Mesra).

Sekarang aku dan andrew sudah 3bulan pernikahan. Selama itu dia sering membawa sindi kesini,,, dan aku akan pergi menemui kevin,,, entah ada rasa yg aneh saat melihat andrew dan sindi bersama,,, seperti rasa sesak dan sakit,,, tapi entah lah.

"Mau kemana??" Langkahku terhenti saat mendengar suara andrew bertanya padaku.

"Mau pergi sama kevin,,, cari alat² kemping" Ucapku dan melangkah lagi.

"Ntar besok beli sama gua" Ucapnya,,, dan langkahku terhenti lagi,,, aku melihat dia menyiapkan 2 piring yg berisi nasi goreng.

"Nga gua beli sekarang aja"

"Lu jgn batu,,, ntar ada tetangga dideket kita lihat,,, itu bakal bikin ribut" Ucapnya.

"Apa perduli lu dengan itu hah?!,,, lu aja dengan seenak jidat lu bawa sindi kesini,,, apa itu nga dilihat tetangga hah?!" Ucapku sedikit emosi.

"Lu egois tahu nga,,, gua nga pernah sekali pun larang lu untuk bawa sini kesini dan pergi sama sindi,,, dan lu sekarang ngelarang gua,,, egois,,, lu egois ndrew" Tambahku.

Andrew hanya diam.

"Lu tahu nga,,, waktu lu bawa sindi kesini,,, dan mesra² didepan gua,,, rasanya pengen nangis,,, engga tahu kenapa,,, rasanya sesak dan sakit,,, entah lah,,, gua rasa benci gua ke lu udh jadi cinta,,, tapi gua bakal ubah lagi rasa cinta gua ke lu jadi benci. Gua mau cerai aja ndrew,,, gua mau cerai gua mau pulang ke orang tua gua,,, gua nga sanggup kayak gini,,, gua nga kuat tahu nga,,, gua nga tahu sejak kapan gua jadi selemah ini,,, gua benci hiks" Akhirnya air mataku jatuh.

Entah perasaanku saja atau memang andrew mendekatiku.

Dan tak lama aku sudah berada di dekapannya.

"Lu jgn ngomong kayak gitu,,, lu akan selalu jadi istri gua,,, gua nga akan ceraiin lu nga akan pernah" Ucapnya lirih.

"Kenapa??,, bukannya ada sindi" Ucapku.

"Gua sama sindi nga ada hubungan apa² sejak 1bulan yg lalu"

Pantas saja 1bulan terakhir ini sindi tak pernah ke mansion.

"Kita nikah tanpa rasa cinta ndrew,,, percuma juga kita pertahanin" Ucapku yg sekarang sudah tidak menangis.

"I Love You" Bisiknya tepat ditelingaku.

Aku terdiam,,, tapi tak lama aku mem balas pelukan andrew.

"I Love You Too" Bisikku ditelinga andrew.

"Kita beli alatnya besok aja yaa" Usulnya.

"Nga" Ucapku lalu narik tubuhku dan langsung lari.

"Bandel,,, aku kasih tahu mommy yaa" Ancam nya,,, dan akhirnya aku mengalah.

Etss... Bentar,,, dia tadi panggil aku-kamu.

Agak canggung sih.

Aku pun duduk disofa,,, dan dia juga ikut duduk disofa.

Mafia And Psycho🔞✔(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang