🏵️HAIII, SELAMAT MEMBACA🏵️
Seperti biasa jangan lupa musiknya😘
Kalau bisa baca aja artinya biar makin ngerti💔2 Minggu berlalu, Zoya pun semakin harus menahan perasaan sesak ketika melihat kedekatan eriz bersama sahabat wanitanya itu. Mungkin sejauh ini Diana tidak melakukan apapun namun rasanya sungguh menyesakkan ketika melihat seseorang yang kita cintai lebih bahagia bersama wanita lain.
2 Minggu terasa seperti 2 bulan bagi Zoya, jika dulu dirinya akan pulang atau berangkat bersama eriz, namun kini tempatnya telah tergantikan oleh Diana sahabat eriz. Jika dulu dirinya bisa belajar bersama dengan eriz setiap malam, namun kini eriz mulai memberikan jadwal untuk belajar bersama.
Kini Zoya sedang asik mendengarkan musik dari ponselnya menggunakan airpods ditaman belakang sekolah, yang jarang didatangi oleh siswa siswi. Entahlah sejak kapan namun rasanya taman ini sudah menjadi tempat favorit bagi Zoya untuk menenangkan pikirannya.
"Haiii"sapa Diana yang dengan tak bersalah menarik satu airpods Zoya
"Kenapa?"ucap Zoya to the point
"Lo kayaknya emang gak bisa basi basi"celutuk Diana
"..."
"Lo percaya... Gw sama eriz sahabatan?"tanya Diana
"Kalau eriz bilang sahabat, artinya kalian memang sahabatan dan gak lebih"jawab Zoya berusaha tenang
"Kalau gw bilang...kami pacaran, apa yang bakal Lo lakuin?"tanya Diana tersenyum
"I wont do anything, because it won't happen"jawab Zoya
(Saya tidak akan melakukan apapun, karena itu tidak akan terjadi)"Hahaha... Lo gak pernah denger yaa? Gak ada persahabatan antara cewe dan cowo... Sekalipun ada pasti salah satu diantaranya pernah menyimpan perasaan, atau bahkan keduanya memiliki perasaan yang sama"
"Mereka hanya menutupi perasaannya dibalik status persahabatan..."ucap Diana tersenyum penuh arti
"Dan eriz gak mungkin pacaran Lo!"jawab Zoya
"Terserah sih... Mau Lo percaya atau engga, yang terpenting gw udah bilang yang Sebenernya, lebih baik mundur secara perlahan dari pada menyakiti diri terus menerus"ucap Diana lalu bangkit dari duduknya dan meninggalkan Zoya
"Masalah apa lagi ini..."gumam Zoya menahan sesak di dadanya
🏵️🏵️🏵️Sesampainya dirumah, Zoya pun langsung memilih melangkah menuju kamarnya dan hendak mengistirahatkan dirinya yg sudah seharian melakukan aktifitas dan ditambah pikiran tentang Eriz yg selalu menghantui dirinya.
Namun setelah melewati kamar Eriz, Zoya harus kembali diberikan tontonan yang menyesakkan sekaligus membuatnya iri. Melihat Eriz dan Diana yg sibuk tertawa sambil bermain PS, membuat Zoya tersenyum lirih
"Can I Be Him?"gumam Zoya yang melihat kedekatan antara Diana dan Eriz
(bisakah aku menjadi dia?)"Can I be the only one?"tanya Zoya pada dirinya sendiri
(Bisakah saya menjadi satu-satunya?)Karna tak ingin tersiksa lebih lama, Zoya pun langsung bergegas pergi menuju kamarnya sendiri, dan mencoba menghilangkan bayang2 perkataan yang diucapkan oleh Diana saat ditaman sekolah tadi.
"Terkadang hal yang membuatmu bahagia justru hal itu juga yang membuatmu terluka" ucap Zera yang sedari tadi memandang Zoya yg terus2 menghapus air matanya
"Lo ngapain ke sini?"tanya Zoya terkejut, lalu dengan cepat menghapus air matanya
"Gw tau Lo pasti tadi liat Eriz sama si cewek baru itu"ucap Zera
KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT YOU AND ME (END)
Conto🏵️DIHARAPKAN MEM-FOLLOW SEBELUM MEMBACA🏵️ 🏵️AYAM (ABOUT YOU AND ME)🏵️ 🏵️SEQUEL "REVYAR"🏵️ 🏵️43 BAB +1 EKSTRA PART🏵️ 🏵️BAKAL DIREVISI SESUAI MOOD🏵️ 🏵️Note: ALANGKAH BAIKNYA BACA REVYAR TERLEBIH DAHULU SEBELUM MAMPIR KE CERITA INI🏵️ Tentan...