Antara dua pilihan

468 65 15
                                    

Beberapa hari kemudian, tepatnya di sebuah restoran di hari kencan resmi Do Hyun dan Hye Yoon

"Kau memutuskan untuk benar-benar tidak mengencaniku setelah apa yang aku katakan minggu lalu?" ujar Hye Yoon menahan kekesalannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau memutuskan untuk benar-benar tidak mengencaniku setelah apa yang aku katakan minggu lalu?" ujar Hye Yoon menahan kekesalannya

"Hye Yoon-ah, kau tahu bahwa aku tidak akan pernah bisa berkencan denganmu. Bagaimanapun, aku tidak memiliki ketertarikan pada wanita. Maafkan aku" tenang Do Hyun

Hye Yoon menggenggam erat sendok-garpu dengan bibirnya terkatup rapat menahan emosi

"Kau benar. Kau memang tidak tertarik pada wanita, dan aku sangat tahu itu. Tapi apa kau pikir, aku tidak akan memberitahu orangtuamu atas penolakanmu terhadapku?"

"Lakukan"

"Apa?"

"Katakan saja. Karena cepat atau lambat, mereka juga akan tahu entah darimu atau orang lain" tenang Do Hyun

"APA KAU GILA?!!" teriak Hye Yoon membuat pengunjung restoran sontak menoleh ke arahnya

"Mungkin" ujar Do Hyun dengan tenang, setenang air laut di hari yang cerah

"Do Hyun-ah, kau akan menjadi pewaris utama keluarga, kau butuh aku untuk memiliki keturunan" geram Hye Yoon

"Aku tidak bisa memungkiri hal itu"

"Lalu kenapa?!"

"Andai aku tahu"

"Apa?"

"Karena saat sadar, aku sudah seperti ini"

"Jangan bersikap menyedihkan, karena aku tidak akan mengasihanimu"

"Baguslah kalau kau tidak akan mengasihaniku, karena aku juga tidak ingin dikasihani oleh siapapun, termasuk kau" ujar Do Hyun bangkit

"Kau mau ke mana?" bingung Hye Yoon

"Aku ada kencan lain yang harus aku datangi"

"Hwang In Yeop? Boo Seung Kwan?" interogasi Hye Yoon

"Kau mau bergabung?" senyum ramah Do Hyun

.

Tibalah Do Hyun dan Hye Yoon di restoran lainnya malam itu

Tibalah Do Hyun dan Hye Yoon di restoran lainnya malam itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siapa yang Gila? Kau atau Aku?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang