jujur gue capek banget kerja. gue juga pengen kuliah kayak yang lain tapi uang berkata lain. hari ini waktunya stock opname dan pastinya bakalan pulang lebih larut.
"beb, lo pulang jam berapa? gue mau cerita nih. sumpah deh bete banget sama anak-anak di kampusss."
"gue lagi lembur julio, pulang maleman kayaknya."
terdengar hembusan nafas yang panjang dari suara di telepon sana.
"yaudah jam berapa sayaang, aku jemput."
gue cekikikan sambil mengatur barang-barang yang bertempukan.
"jam 8 jul, setengah jam lagi lo udah disini aja. gapapa ni jemput? ga dimarahin ayangnya emang?"
julio malah menggerutu. "dia asik ngegym ih pokoknya gausah ditanya! lo buruan kelarin kerjaanya, gue mau cerita banyak!"
kalo ditanya enak gak punya temen gay? well, enak gaenak sih hehe. tapi dibalik orientasi seksualnya, dia baik kok sama gue. baik banget.
temenan tanpa mandang gender.
walaupun terkadang gue suka gahabis pikir kenapa dia bisa ciuman dengan joni, pacarnya. tapi kalo liat julio bersera-seri pas nyeritain itu, gue yakin cinta mereka memang nyata.
inilah kisah pertemanan gue bersama julio, disimak ya.
Julio — Kim Jungwoo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
