My Destiny

2

"Hai" sapa seseorang disamping Dira. Dira pun menoleh. Dan...

Terlihat gadis cantik yang tersenyum ke arahnya.
"Kenalin nama gue Rebecca Elena Gucha, panggil aja Rere" sambung gadis tersebut sambil menyodorkan tangannya.

"Eh hai, gue Nadira Annisa Wijaya, lo bisa panggil gue Dira, dan ini" Dira menunjuk Hisyam, "Dia Hisyam, sahabat gue" sambung Dira dan berjabat tangan dengan Rere.

"Ohh oke, salam kenal ya, dan semoga kita bisa berteman dengan baik" ujar Rere dan tersenyum kepada Dira dan Hisyam.

Melihat senyuman itu, Hisyam terpesona.

"Cantik" batin Hisyam.

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh" ucap seseorang didepan. Semua orang didalam aula langsung mempusatkan perhatiannya ke orang tersebut.

"Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh" jawab seisi aula.

"Selamat pagi semua, salam sejahtera bagi kita semua, saya Farhan Dinata"

Deg!

"Farhan.." batin Dira. Dira tertegun mendengar nya.

"Saya disini sebagai ketua osis SMA Gucha International School menyampaikan terima kasih kepada adik adik semua yang sudah mau mendaftarkan diri di SMA Gucha International School, yang berarti adik adik semua udah termasuk bagian dari GIS. Masa Orientasi Siswa atau MOS di GIS hanya berlangsung 2 hari, dimana hari pertama kegiatan kita adalah penyampaian kata sambutan dari pemilik yayasan, ketua sekolah, dan wakil dari guru. Di hari kedua kegiatan kita adalah perkenalan ekstrakurikuler di lingkungan sekolah. Sekian yang bisa saya sampaikan, semoga adik adik betah sekolah disini, dan marilah kita bersama sama mengharumkan nama sekolah kita ini. Terima kasih." Sambung Farhan.

Dira tanpa kedip memandang orang yang berbicara tersebut. Ada rasa sesak di hatinya. Hisyam yang melihat perubahan wajah dari sahabat nya itu langsung menggenggam tangan Dira.

"Gue bakalan lindungi lo dari dia" ujar Hisyam.

"Gue gapapa kok" jawab Dira sambil tersenyum miris.

Acara berjalan dengan lancar, banyak siswa siswi yang mengeluh karna cape duduk berjam jam mendengarkan kata sambutan dari orang orang penting di SMA ini. Mereka dan jenuh mendengarkan nya. Setelah mendengarkan itu para siswa dan siswi dipersilahkan pulang atau melihat lihat lingkungan GIS. Para siswa siswi keluar aula dengan tertib.

"Ohiya Dir, Syam, kalian langsung pulang atau mau keliling dulu?" Tanya Rere.

"Emmm" Dira berfikir dan melihat Hisyam.

"Eh Dir, lo sama Rere keliling aja dulu. Gue ada janji sama bang Fajar, ntar kalo udah selesai gue kabarin terus gue antar lo pulang" jawab Hisyam.

"Aishh pasti lo mau kemarkas geng bang Fajar kan?" Sinis Dira. Hisyam hanya nyengir memperlihatkan deretan gigi nya yang putih itu.

"Yauda sono" usir Dira.

"Iya iya. Yauda gue duluan ya. Kalo ada apa apa langsung telfon gue" ujar Hisyam sambil mengacak rambut Dira dan langsung lari sebelum macan betina nya ngamuk.