Nine

838 91 9
                                    

"aku selesai"

" hari ini siapa yang tidak punya jadwal kegiatan?"

" aku hyung" tatap jungkook sembari mengunyah apel yang disediakan di meja makan bermotif marmar itu

" baik,kau bisa menjaganya" ujar namjoon melanjutkan kunyahan nya yang sempat tertunda

Sebentar.menjaganya?

Menjaga siapa.seokjin?

" aku tidak mau.dan kenapa pula harus dijaga?" Ujarnya kesal,apa apaan.walaupun tidak memiliki kegiatan hari ini jungkook sangat sibuk sekali.sibuk bersantai dirumah mumpung hari libur

" siapa yang kau maksud hyung?" Sambar taehyung

" seokjin"

Seketika seokjin berhenti mengunyah.ada apa ini.kenapa suasana pagi hari di meja makan jadi canggung?

Dan kenapa pula harus di jaga.memangnya seokjin semengkhawatirkan itu?

Ah bicara apa kau seokjin,tak mungkin hyung tertua mu masih perduli,sudah lupakan.mungkin disuruh beres beres.fikirnya

" kenapa pula harus dijaga? Bukannya biasanya selalu sendiri? Aku tak mau menjaganya.aku sibuk.urusan ku banyak" ketus jungkook,ia sangat sensitif terhadap adik bungsunya.siapa suruh kau mengambil ibu.itu yang masih tercantum di benaknya ketika melihat seokjin

" kau cukup memperhatikannya saja jungkook.apakah susah sekali?"tegas namjoon

"Susah.dan aku tak mau harus bertatap muka dengannya!"teriak jungkook menatap seokjin dengan amarah

" kau jangan jadi pembangkang! Sejak kapan aku mengajarkan kau berbicara lebih kasar terhadap orang yang lebih tua dari mu!"

" sejak ibu sudah pergi! "Bangkit jungkook melempar sendok yang dipegang sebelumnya dan menghempas pintu kamar dengan kasar

"Aku selesai"ujar jimin dan menyusul jungkook untuk memujuk adik kesayangannya itu

Taehyung melihat sekeliling ruangan makannya yang dingin.benar.keluarganya sudah tak seperti dulu lagi.tersenyum remeh dan tak sabar.drama apalagi selanjutnya?

Sementara yoongi tetap diam dan tak memperdulikan apapun,makan dengan teratur adalah pilihan terbaik saat ini.entahlah.tapi ia merasa bahwa yang dikatakan jungkook memang benar,dan juga seokjin.ia tak tau harus bereaksi seperti apa

Bertemu tatap dengan hoseok,dan yang ia temukan hanya raut acuh dan kembali membuka ponsel untuk membalas pesan pesan teman temannya dengan raut wajah sumringah

Namjoon pasrah,susah sekali memberi tahu mereka kalau seokjin butuh perhatian.sebentar.kenapa namjoon jadi memperhatikan anak ini?

"Aku bisa jaga diri kok hyung,tak perlu khawatir"seokjin buka suara.merasa tak enak dengan keluarganya,karena nya suasana pagi jadi seperti ini

"Diam.aku tak meminta pendapatmu"sargah namjoon kesal.kenapa juga ia tiba tiba berinisiaif begitu sih?aneh sekali.

                                        ☁️

Setelah selesai sarapan dan membereskan meja makan,seokjin kembali kekamar,duduk terdiam di pinggiran kasur sambil memikirkan hal random yang ada di benaknya

save meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang