MY DEAR SANA | Sana X Boys

05 Girls Squad 💋💋

Title : Girls Squad

Cast : Sania Alexandra Hutami (Twice's Sana), Jennifer Marlene Putri (BlackPink's Jennie), Jocelyn Yvanna Sinaga (Red Velvet's Joy), and Seyla Joanita Gunawan (Idol-Actress).

Additional Cast : Jinandra Adrian Hutomo (BTS's Jin), Euginia Clarissa Hutami (CLC's Yujin), and Kyle Richie Mahendra (EXO's Kai)

Genre : Friendship, drama, youth

P.s bagian cerita ini adalah kelanjutan dari bagian sebelumnya

▪◼▪

Malam itu, sebelum Sania pergi ke toilet ternyata Jinandra sudah mengamatinya dari pertama kali ia dan teman-temannya datang. Ketika Sania lengah dan sedang berada di toilet yang kosong, Jinandra menyusup ke dalam toilet wanita.

Sania yang sedang mencuci tangan di wastafel jelas terkejut dengan kedatangan sepupunya tersebut, sekelibat memori sekitar 5 tahun yang lalu hadir dalam ingatannya. Kisah masa lalunya yang bodoh dan menyedihkan.

Saat itu, ia baru saja lulus SMP. Sedangkan Jinandra yang saat itu baru saja diterima kuliah di London dan akan segera meninggalkan Indonesia. Hubungan keduannya memang tidak pernah baik-baik, dorongan kedua orang tua Jinandra membuatnya bersaing secara akademis dengan Sania yang 4 tahun lebih muda darinya. Terlebih cerita di masa kecil yang kurang mengenakan untuk Sania. Maka dari itu mereka sama sekali tidak dekat.

Namun, layaknya cerita romansa klise dari benci kemudian dekat bahkan jatuh cinta benar-benar terjadi. Hubungan keduanya tiba-tiba menjadi dekat tanpa alasan yang jelas. Sania yang masih puber seolah terlena dengan sikap baik yang tiba-tiba dari sepupunya tersebut. Jinandra tak segan untuk menemani Sania belajar Ujian Kelulusan.

Kedekatan keduanya mulai membuat curiga anggota keluarga yang lain, salah satunya adalah Euginia, adik perempuan Jinandra yang seusia Sania. Hingga pada suatu ketika, keluarga Hutomo membuat pesta ulang tahun Rudi Hutomo, kakek Sania. Seluruh keluarga dan kolega berkumpul di halaman belakang rumah besar Hutomo. Namun, ditengah pesta Jinandra, cucu laki-laki tertua  sekaligus penerus utama keluarga Hutomo tiba-tiba menghilang. Euginia yang curiga dengan kepergian kakaknya itu kemudian mencoba mencarinya.

Kurang beruntung, Ia tidak menemukan keberadaan sang kakak di kamar dan ruang lainnya. Merasa curiga, Euginia akhirnya mengendap-endap ke kamar sepupu perempuannya. Di balik pintu kamar yang sedikit terbuka tersebut, Euginia menemukan Jinandra dan Sania sedang saling menatap intens.

Euginia jelas sangat terkejut, terutama ketika keduanya berciuman. Ia tak bisa menyembunyikan rasa terkejut dan kemarahannya. Hingga hampir menunjukan keberadaanya, buru-buru Euginia pergi dengan diam-diam dan dipenuhi amarah.

Berbeda dengan apa yang Euginia pikirkan. Apa yang terjadi malam itu tidak sepenuhnya seperti yang ia lihat. Sania yang masih muda tak menyangka Jinandra akan membuat pengakuan yang mengejutkan.

Sania yang sedikit pusing memilih untuk kembali ke kamarnya dari awal pesta dimulai. Tak berapa lama, pintu kamarnya diketuk oleh seseorang. Ia pun segera membukakan pintu tersebut.

"Kak Jinandra". Sania terkejut dengan kedatangan sepupunya itu. "Kenapa kak?".

"..Emmm, ga papa. Lagi males sama pesta".

Sania terpaksa membiarkan Jinandra masuk ke kamarnya.

Sepuluh menit keduannya hanya diam, Sania sibuk dengan komputernya sedangkan Jinandra hanya memandangi kamar Sania.