18。

3.7K 671 30
                                    

|||

"Oh [name] -senpai sudah kembali?! " kata Heisuke.

Osamu dan atsumu yang lagi ribut pun langsung berhenti dan segera berlari ke arah [name]  yang baru masuk kedalam gym ini.

"Nee-chan bagaimana?! " tanya atsumu.

"Iya bagaimana?! " ini Gin ikut ikutan.

[name]  menatap bingung kedua sepupunya ini, apa nya yang bagaimana [name]  beneran gak ngerti dari maksud pertanyaan yang dilontarkan ini.

"Apa nya? "Tanya [name].

"Nee-chan tadi di belakang sekolah bagaimana?  Menolak nya atau menerima nya? " tanya osamu, nah kan kalo ini ngerti.

"Aku tidak bertemu dengan nya" Kata [name] sambil merapikan rambutnya.

"Eh?! "

"Kenapa?! "

"Dia tidak datang" kini nada [name]  sedikit kesal, soalnya dia serasa di permainkan padahal kan [name]  udah bela belain meluangkan waktu sebelum ke gym.

"Wah sepertinya harus ku hajar" kata atsumu sambil menaikan bagian lengan jaketnya.

"Sudahlah, kalian kembalilah berlatih" suruh [name]  lalu mereka bertiga segera pergi meskipun atsumu harus di tarik sama osamu.

[name]  menghela nafas nya, yaudahlah ya lupakan mending sekarang ngisi air.

Dan [name]  pun mengambil tas berisi botol di dekat bench lalu pergi ke tempat pengisian air.

"Mau ngapain ya kira kira? "Monolog [name]  sambil mengisi air.

"Kalo beneran mau menyatakan perasaan gitu, udah pasti sih di tolak hehe" monolog [name]  lagi.

[name]  pun menggeleng gelengkan kepala nya kan tadi udah tidak mau memikir nya kenapa diinget lagi, [name]  pun menyelesaikan pekerjaan dengan cepat karena sendirian di ruangan ini juga membuat nya sedikit takut.

"Nee-chan! "

"OY! "reflek [name].

Si pelaku malah tertawa terbahak bahak, siapa lagi kalau bukan si atsumu.

"Apa? " tanya [name]  sambil membereskan botol botol nya, karena dia sudah selesai mengisi air nya.

"Aku bantu! "

"Kau kan harus latihan kenapa kesini? "

"Kita-san kan belum ada hehe"

"Terus kalo ada? "

"Ya gak bakalan kesini, pasti nya dilapangan nee-chan"

"Yaudah bawa kalo begitu" kata [name],  kan lumayan atsumu di manfaatkan haha.

Atsumu pun segera mengambil tas berisi botol botol air, lalu mereka berdua keluar dari tempat tersebut.

"Disimpan dibawah meja itu" tunjuk [name]  kesalah satu meja uang tidak jauh dari nya dan atsumu pun mengangguk.

"[name] -san kenapa atsumu bisa membantu mu?  Kemarin aku ingin membantu membawa air tidak boleh" kata akaagi tiba tiba.

"O-oh dia memaksa"

"Berarti aku harus memaksa ya, baiklah" akaagi pun langsung pergi ketengah lapangan lagi.

[name]  sepertinya salah ngomong, "terserah saja lah" gumam nya.

Kemudian [name]  berjalan ke arah atsumu yang sedang, "sumu tidak perlu sampai di simpan ke atas meja, biar aku saja" kata [name].

"Eh? Tanggung nee-chan, biarlah sekali kali" katanya sambil menatap [name].

"Atsumu kau dulu paling malas mengisi air, kenapa tiba tiba membantu [name] -san? " tanya suna.

"Diam kau suna! "

"Pasti ada mau nya dia" sahut gin.

"Kalian ini selalu saja berprasangka buruk padaku kenapa?! " kata atsumu kesal emang ya temen temen nya ini kurang ajar banget.

"Atsumu berisik sekali, menganggu" kata aran yang melewati mereka.

"Aran-kun! Jangan begitu! "

"Karena pantas" kata suna lalu pergi ke lapangan lagi.

"Sialan suna!!"

"Benar tuh" kata gin.

"GIN KAU JUGA SIAL--"

"Atsumu didepan mu ada perempuan,pantaskah kau berbicara seperti itu?"

Kita-san?!,batin atsumu.

"O-oh maaf hehe" atsumu pun segera lari menjauh dari kita shinsuke,takut ceramah nya tambah panjang.

"Dasar" gumam [name].

"[name]" panggil kita dan tentu saja [name] menoleh.

"Apa?" tanya [name].

"Hanya ingin memanggil" kata kita kemudian laki laki ini pergi mengambil bola dan itu membuat [name] menatap laki laki itu bingung.

×××
Aku mau hiatus buat beberapa hari kedepan karena banyak tugas sama mood nulis aku hilang ....

Jadi see you  😊

inarizaki! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang