Jadian?

34 2 0
                                    

Singkat saja, aku suka kamu
Tapi kamu,
Masih kupertanyakan
-Alletha Anindhiya

---

"lo kalah" alletha tersenyum puas, kini ia akan menagih janji laki laki di depannya itu.

"mulai sekarang, kita pacaran" putus alletha.

"iya bawel, gue gak lupa sama janji gue" alvano akhirnya buka suara mengenai syarat yang ia berikan untuk menjadi pacarnya.

"nah itu baru laki laki" alletha menggandeng tangan alvano tanpa izin dari pemiliknya. Ia melirik sebentar dan tersenyum pada alvano.

"yuk ke kantin" ia menarik tangan laku laki itu dan mengajaknya ke kantin, kini ia tidak menggandeng alvano, melainkan menggenggam tangannya. Alletha iangin memamerkan bahwa alvano adalah miliknya sekarang. Banyak pasang mata yang melihat keduanya.

"ihh kok alletha bisa genggam tangannya vano sih"

"mereka jadian?"

"ihhh vano ganteng banget"

"ihh vano kok sama alletha, sama gue aja"

"babang vano, jadikan aku istrismu"

Alletha tidak memperdulikan ocehan para siswi SMA Erlangga, ia terus saja berjalan sambil mengeratkn genggamannya di tangan alvano. Tanpa alletha sadari, wajah alvano sangat dingin terhadapnya.

"apa gue salah maksa dia", Alletha bertanya tanya pada dirinya sendiri, apa yang ia lakukan ini salah?. Alletha seakan akan memaksa alvano agar menjadi pacarnya.

"gak papa deh, siapa tau besok dia mulai jatuh cinta", batin Alletha.

Saat tiba di kantin, mereka kembali menjadi pusat perhatian akibat ratu yang meneriaki keduanya.

"oh my god alletha, lo kok bisa sama tuh cowok sih. Finally, panantian lo bukan sebatas penantian. Congratulation sayang" ratu menghampiri alletha dan memluknya.

"suara lo udah kayal toa masjid, gak usah alay deh" alletha bebisik pelan tepat di telinga ratu.

"gue sebagai sahabat lo merasa bahagia jugak, akhirnya nih cowok nerima lo" ratu melirik sebentar ke arah alvano.

"suara lo tolong dikecilin" tegur alletha kembali.

"lo mau makan apa?" tanya alletha saat keduanya sudah bergabung dengan ratu.

"gue gak laper" alvano mulai memainkan handphoe miliknya, tidak memperdulilam alletha.

"wahhh keajaiban dunia keberapa nih" teriak kevin yang baru saja datang.

"sejak kapan babang vano mau ke kantin berdua sama alletha. Ini keajaiban banget sih. Keajaiban dunia ke sembilan" sambung kevin.

"lah bukannya keajaiban dunia cuman tujuh, sejak kapan jadi sembilan" ujar reno dengan lemotnya.

"sejak gue di lahirkan, gue dilahirkan dan menjadi keajaiban dunia ke delapan" jawab kevin asal.

Kedua sahabat alvano itu ikut bergabung dengan ketignya. Alvano tetap dengan fokus ke handphone miliknya, tidak memperdulikan ocehan kedua sahabatnya.

"lo gimana ceritanya bisa samaan nih" cibir rion curiga.

"lo berdua pacaran ya?. Gosipnya lagi heboh sekarang, emang bener ya?" tanya rion penasaran.

"lo ketinggalan berita" alletha mengangkat tangannya dan alvano yang masih bertautan. Senyum alletha kembali mengembang.

"jadi, gosip itu bener" sambut kavin yang mengira itu hanya hoax semata.

ALTHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang