15

1.6K 105 6
                                    

Sesampainya dirumah sakit, Win pun langsung menuju ruangan ICU..
Dan ternyata, disana Arm, Nevy dan mertuanya sudah lebih dahulu berad disana..

"Mae, Pho.. Bagaimana keadaan P'Bright "

"Tenanglah Win, bright pasti tidak akan kenapa-napa.. Kau harus kuat naa"Ucap ayah Bright pada Win sambil menenangkn Win yang panik

Dan ketika mereka kalut dalam pikiran masing-masing, dokter pun keluar dari ruang ICU

"Dok bagimana keadaan suami saya?"Tanya Win pada dokter

"Puji syukur, pasien telah berhasil melewati masa kritisnya.. Saat ini pasien masih belum sadarkan diri, kemungkinan pasien kapan pasien terbangun masih belum diketahui
. Untuk saat ini pasien akan dipindahkan kekamar rawat inap nya..  "

"Baik, terimakasih dok " Ucap Ayah Bright

Setelah 7 hari kemudian, Bright masih belum sadarkan diri.. Dan, disaat keadaan bright seperti ini Win lah yang selalu menemaninya dari awal hingga hari ke 7 nya..

Dan Ayah Bright yang melihat itu, selalu meminta Win agar pulang untuk istirahat..

Namun, Win tetap kekeuh dan akhirnya ibu bright pun turun tangan

"Win, aku tau kau sangat mengkhawatirkan Bright.. Tapi, kau lbh baik pulang.. Kau mau, ketika Bright sadar kau malah sakit.. Nanti malah merepotkan bright saja.. Lagipula Nevy bisa menjaga Bright juga " Ucap Ibu Bright pada Win

"Iya, Win.. Aku akan menjaga Bright sehari ini saja.. Kau harus pulang dan istirahat juga.. "Ucap Nevy pada Win

"Baik lah P', hari ini aku akan pulang dan istirahat.. Aku titip P'Bai yaa.. Besok aku akan kembali "

"Hati-hati Win " Ucap ayah Bright pada Win

.
"Sekarang aku tahu kenapa Bright sangat mencintai Win " Gumam ayah Bright

.

Keesokan harinya..

"P'Baiiii " teriak Win ketika memasuki ruangan Bright, dan memeluk suaminya itu

Dan bright yang diberi pelukan, tidak membalas pelukan Win..

"Kau.. Menjauhlahhh " Ucap bright sambil mendorong tubuh win

"P'.. "

.

"Ahhh, ka-kau sudah datang Win.. Aku ingin berbicara terlebih dahulu dengan mu " Ucap Nevy terbata2..

"Sayang, aku pergi bicara dengan Win dulu naa " Ucap nevy pada Bright, dan win terkejut karena Bright yang dipanggil sayang terseyum manis pada Nevy

Dan Nevy pun mengajak Win untuk berbicara ditaman rumah sakit.

Nevy menceritakan Bahwa Bright amnesia, dan ketika terbangun Nevy menjelaskan bahwa Bright hanya mengingat masa masa 10tahun yang lalu..
Yang dimana, 10tahun yang lalu Bright dan Nevy masih bersama..

"Tapi, P'.. Apa kau menjelaskan bahwa aku juga pendampingnya "

"Mmmmm, soal itu.. Mae mencoba menjelaskannya, namun ia masih tetap tidak percaya "

"Dan Win, jangan terlalu memaksan agar ingatan Bright pulih " Nevy pun pergi meninggalkan Win

-Tidak apa Win, jika Bright melupakan kenangan dengan mu.. Yang terpenting, keadaan P'bai harus membaik.. Pasti P'Bai akan mengingatku kannn Tuhan. Ayokkk kuat Win -Batin win sambil menitikan air matanya..

Win pun mencoba mengunjungi ruang inap Bright, yang dimana saat itu tidak ada siapa2 pun..

Hanya Bright yang sedang menatap pemandangan yang terlihat dari kamarnya, yaitu hanya langit yang sangat jauh..

"Sawadekhab P' " Ucap Win, dan Win hanya mendapatkan tatapan dingin dari Bright seperti pertama kali mereka bertemu..

" Kau sudah makan? "

"Kenapa? Kenapa aku bisa menikahimu? Ku tua bukan aku mencintai Nevy? Apa kau tidak merasa kasihan pada kita? Kenapa? Kenapa harus kau menjadi pilihan ibuku? "

"Maksudmu P'?

"Kau tidak perlu pura-pura.. Aku sudah mendengar cerita dari Nevy.. Kau hanya perusak hubungan kami saja..  Apa Kau bisa keluar dari ruangan ku"

"Baiklah P', tapi.. Biarkan aku mengatakan satu hal padamu.. Aku menikah denganmu,karena aku mencintaimu " Ucap win sambil tersenyum perih dan pergi meninggalkan Bright.

-Sakit.. Kenangan yang telah kita buat,badai yang telah kita lalui bersama.. Dan kau tidak mengingat satu kenangan yang telah kita buat bersama - 

WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang