[ ✔ ] Hydrangea

Holo

Holo
Written by: Bi (falaina_)

-Jaywon (jay!top, jungwon!bot); BxB; angst-

~✿~

WhatsApp
       Kak Jay♡

"Kak jay, aku bosen dirumah terus:("

"Mau keluar?"

"Iyaa mauuuuuu"

"Sekalian ada yg mau aku bicarain sama kamu"

"Kak jay jemput aku ya?"

"Iya, sekarang juga aku pergi kerumah kamu"

"Eh jangan dulu kak. Aku belum ngapa ngapin:( aku belum dandan, belum siap siap"

"Ga usah rapih rapih, dek"

"Gak mau:( masa mau jalan sama pacar
akunya dekil 😠"

"Ya udah terserah kamu, aku tunggu di depan rumah kamu"

"Jangan nanti kak jay kelamaan nunggu:("

"Ngga apa jungwon"

"Hmm…."
"Ya udah deh😁"

*

"Kamu apa apaan sih segala berdiri diatas motor, kalau kamu jatuh gimana? Nanti luka. Masuk rumah sakit mau?" Omel jay yang baru saja tiba memarkirkan motornya.

"Aku gak bakalan jatuh kan ada kak jay yang akan selalu lindungi aku" dengan santai jungwon menjawab tanpa ada rasa bersalah sama sekali padahal wajah jay terlihat sangat khawatir setengah mati.

"Kamu itu apa apa aku terus. Kamu jangan terlalu bergantung sama aku. Kamu harus bisa mandiri. Harus bisa tanpa aku." Ucap jay. Suara jay pelan namun cukup menekan, membuat jungwon jengkel, jungwon tahu bahwa dirinya sedang di marahi oleh kekasihnya.

"Ya udah sih aku minta maaf, lagian aku juga ga kenapa kenapa. Gitu aja di permasalahin" balik jungwon mengomel kepada jay. Sedangkan jay memilih diam, bungkam tidak bersuara lagi karena jay tahu jungwon ini anaknya keras kepala dan tidak mau disalahkan.

Jungwon ini sosok yang manja, semua bergantung pada kekasihnya dan ia juga tidak suka di marahi. jika jay memarahinya seperti tadi maka ia akan balik marah. seperti itulah sikapnya sangat ke anak-anakan sekali padahal ia sudah dewasa, sudah berumur 20tahun.

*

Lagi lagi jungwon membuat hal yang membuat jay marah. Saat menuju Nami Island (pulau nami) ada seorang penjual ice cream di seberang jalan, jungwon asal menyebrang begitu saja menghampiri penjual ice cream tanpa memperhatikan ke arah jalan dan andai saja jay tidak bergerak cepat mungkin saja jungwon sudah tertabrak oleh kendaraan roda dua atas kecerobohannya.

"Jungwon kamu itu ceroboh banget! Untung aja kamu ga ketabrak." Bentak jay yang kali ini mampu membuat jungwon tertunduk melemah. Tubuhnya sedikit bergetar terlalu kaget atas kejadian yang baru saja menimpa dirinya dan membuat jay tak enak hati karena sudah memarahinya.