12

5.8K 525 87
                                    

"Dobby dipelet ama jeongwoo kan? Bilang dobby nanti ruto gampar nih orang"

Doyoung menggeleng

"Dobby nggak dipelet,jongu bilang kalau dobby bisa nggak deketin ruto dobby dikasih kue"

Haruto melirik sinis jeongwoo yang hanya terkekeh kecil, hampir membungkam mulut si kecil tapi tak berani,nggak habis pikir sih mamanya doyoung ngidam apa kok doyoung polosnya minta ampun

Sedangkan haruto sudah misuh-misuh,Pantas saat masuk kelas jeongwoo langsung membisikan sesuatu pada doyoung.

"Lagian lo dilarang deketin doyoung" ucap jeongwoo mencari pembelaan

"Cinta butuh perjuangan"

"Cinta mulut lo"

"Lo mana tahu cinta,jelek gitu kek ada yang mau aja" ucap haruto dan dihadiahi lemparan sepatu oleh sang empu

"Sorry cinta gue bukan pake kata-kata melainkan pembuktian"

"Anjayyyy"

Mereka berdua tertawa,membuat teman mereka yang nyimak hanya senyum-senyum canggung.maklum prinsip kelas mereka 'gue ganteng dan gue bebas' tapi tuh dua orang sudah gilanya sudah batas maksimum

"Udah-udah guru dah ada tuh"

Ucapan itu mengakhiri pertengkaran mereka,dan haruto terpaksa duduk dibangku jeongwoo dengan protesan tidak terima miliknya

____POLOS____

Haruto mengernyit tak suka,melihat interaksi yang ditujukan sang pujaan hati dengan orang asing yang mereka temui didepan gerbang.

Emang cinta butuh perjuangan sih tapi nggak setiap hari juga keleus.

"Dobby ayo pulang prince ruto lapar nih"

Doyoung dan orang asing itu menoleh pada haruto.

"Ruto tunggu bentar"

Haruto mendecih,mengalihkan perhatiannya pada doyoung yang kembali sibuk bicara nggak tahu apa yang mereka bahas haruto juga bodoh amat.

Ia melihat gengnya lagi berjalan kearah mereka,dengan tatapan mengejek yang entah buat siapa tapi haruto tersinggung.

"Kasihan?"

"Itu pertanyaan?" Tanya haruto saat jihoon datang-datang sudah ngerusuh.

"Nggak tahu juga sih" ucap jihoon, ia lalu terkekeh melihat doyoung dan orang asing itu berbicara

"Halo dohwan"

Dohwan menoleh,memekik girang saat menemukan jihoon ada disitu,ia langsung memeluknya dengan semangat

"Jihoon hyung,dohwan rindu banget ama hyung"

"Jihoon juga" jihoon menepuk-nepuk bahu dohwan dengan ringan

Sedangkan  yang lain hanya bingung

"To lo tahu dia siapa?"

"Mana gue tahu"

"Gue rasa uncuk hyung juga tahu"

Mereka mengangguk-ngganguk

Haruto menarik doyoung agar kesampingnya, memeluk dari samping sang empu.

POLOS *"♡~•HARUYOUNG {✔}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang