[14]

10 4 5
                                    

✷ ✷ ✷
Happy reading
___________

. . .

"Hallo Jungkook,"

"Iya, Eline. Hah... ha... aku masih... dijalan..,"

"Kau berlari, Jung?"

"Iyah.. sudah tunggu saja...,"

"Bai_"

Tutt.. Tut...

"Haiss... Kenapa dia harus berlari? aku bisa menunggu,"

Dilain tempat. Jungkook berlari secepatnya karena ini musim dingin jadi dia tidak berkeringat, untung saja.

Jungkook lupa jika hari ini mendaftar kerja, bukan lupa namun ia kesiangan karena harus mengurus beberapa berkas tambahan yang belum ia siapkan sebelumnya.

Eline menunggu dilobi kantor.

Beberapa menit kemudian

Jungkook melihat alamat kantor yang dikirim Eline, takut salah alamat. Kantor itu sangat besar, kurang-lebih mempunyai 55 lantai.

Tersadar dari lamunannya, Jungkook segera masuk dan mencari keberadaan orang yang menunggunya. Hingga terlihat dari belakang Surai yang ia kenal,iya Eline. Dia sangat suka menguncir rambutnya separuh dan jepit rambut kecil berwarna hijau itu adalah cirinya, jadi Jungkook bisa mengenalinya.

"Eline,"

"Aah!"

"Hey kau mengatakan!"Eline sembari mengelus dadanya. Dan Jungkook hanya tersenyum.

"Sudah lama menunggu?"

"Tidak juga, kau berlari dari rumahmu?"

"Tidak, aku menggunakan taksi,tapi tadi macet jadi aku berlari,"jawab Jungkook yang di beri respon "Oh" ria dari Eline.

"Bagaimana? sudah siap?"

"Hmm, ayo,"

"Eh sebentar,"

"Apa?"

Eline mendekat kearah Jungkook, lalu

Sssrrttt

Eline mengencangkan dasi Jungkook.

"Cha, ayo,"Eline menggandeng tangan Jungkook. Entah sadar atau tidak, Jungkook hanya bisa diam dan mengikuti Eline.

Saat berjalan banyak pegawai yang memperhatikan, terutama Jungkook. Wajahnya yang tampan dan penuh karisma itu terlihat seperti bercahaya. Dengan setelan jas hitam rapi membuatnya seperti seorang CEO muda.

Eline menatap kesal pegawai wanita yang dengan terang-terangan memuji Jungkook. Sedangkan yang diperhatikan tidak merespon.

"Benar-benar!"batin Eline.

"Hey kalian!"Eline memberhentikan langkahnya dan sedikit membuat Jungkook terkejut.

Dan 2 pegawai yang disentak Eline itupun langsung menunduk.

Bumi Dan Bulan (Jjk)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang