Level 15: Jongin Ditemukan

8.5K 812 160
                                    

Karakter Play Date

Jaehyun (15)(Ketua kelompok kriminal bersenjata)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun (15)
(Ketua kelompok kriminal bersenjata)

Johnny (16)(Ketua kelompok kriminal bersenjata lain)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Johnny (16)
(Ketua kelompok kriminal bersenjata lain)

Genre: Romance, Crime, Mafia

WARNING!!
BACAAN INI MENGANDUNG ADEGAN KEKERASAN DAN PEMBUNUHAN. JANGAN PERNAH MENIRU SEMUA ADEGAN DI DALAM FANFICTION INI KARENA KARAKTER, LATAR WAKTU DAN TEMPAT HANYA FIKSI BELAKA!! SAYA HANYA MEMINJAM VISUAL DAN NAMA SAJA TANPA MENGURANGI RASA HORMAT SAYA TERHADAP IDOL TERSEBUT! BIJAKLAH DALAM MEMILIH BACAAN!!

""""""""""""""""""""""""""""

YOU POV

"Jadi, kamu harus melalui tes terlebih dahulu sayang, dengan memanjakan kami berdua. Apa kamu bersedia?" tanya Jaehyun yang langsung aku jawab dengan anggukan kepala yakin. "Ne, aku siap daddy!" jawabku.

"Heol, daddy!" olok Johnny diakhiri tawa begitu kencang. Jaehyun juga ikut tertawa dibuatnya, namun aku merasa tawa mereka berbeda dari tawa orang awam pada umumnya, karena terdengar lebih menakutkan dan penuh arti.

"Kenapa kamu merelakan tubuhku untuk melunasi hutang kakakmu sayang?" tanya Jaehyun, setelah ia menutup panggilan itu secara sepihak. Ya, karena itu perintah Play Date! Tidak, aku tak boleh menjawab itu. Aku gigit bibir bawahku sendiri sambil memikirkan alasan yang tepat untuk menjawab pertanyaanya.

"Karena aku tak tahu harus berbuat apa lagi. Aku tak mengetahui apapun mengenai uang itu dan keberadaan Jongin. Aku juga tak memiliki alasan untuk bertahan lagi, sehingga aku pikir akan lebih baik aku gunakan diriku sendiri untuk menolong kakak kandungku." jawabku. Jaehyun menatap bibirku yang sempat aku gigit tadi, tangannya terulur ke bibirku tersebut, mengelusnya dengan tatapan yang seksual.

"Kau terlalu baik, sangat bertolak belakang dengan kakakmu itu. Itulah sebabnya ia memanfaatkanmu." ucapan Jaehyun itu sukses menamparku. Di dunia yang ini, aku diminta menjadi adik yang polos dan hati dengan membantu kakaknya yang tidak bertanggung jawab. Tetapi, jika ini benar terjadi di kehidupanku yang asli pasti aku tidak akan mau menyerahkan hidupku seperti ini, akan aku cari keparat itu ke ujung dunia sekalipun, apalagi ia telah mengorbankan kedua orang tua kami juga. Kakak biadap, tak tahu diuntung!!

PLAY DATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang