🍁Chapter 09 - I can't let u go

21 4 2
                                    

"Chaewon-ah kau dimana?". Ucap Bomin pada seseorang diujung telfon sembari mempercepat langkahnya.

"Bukan apa-apa. Kau bisa keluar sebentar? Aku akan menunggumu ditempat biasa. Iya. Baiklah". Namja itu memutus panggilan dan segera bergegas menuju tempat yang disebutnya tempat biasa itu.

"Bomin-ah". Panggil Chaewon ketika mendapati Bomin yang sudah menunggunya.

"Astaga! Ada apa dengan wajahmu? Katakan padaku kau berkelahi dengan siapa? Siapa yang sudah berani menyentuh wajah tampan seorang Choi Bomin, katakan padanya untuk menghadapiku terlebih dahulu". Ciloteh Chaewon yang bagi Bomin itu sangat menggemaskan dan menghibur dirinya. Namja itu tersenyum lantas tanpa seizin Chaewon ia memeluk gadis munyil itu.

Chaewon yang kaget lantas mencoba mendorong tubuh Bomin darinya namun namja itu justru semakin memeluknya erat.

"Hei apa yang kau lakukan lepaskan!"

"Sebentar saja Kim Chaewon sebentar saja ku mohon". Mendengar lirihan Bomin yang terdengar hampir putus asa gadis itu akhirnya pasrah dan membiarkan Bomin memeluk dirinya.

Bomin mengehla nafas lega kemudian melepaskan pelukannya.
"Terimakasih". Ucapnya tulus.

"Apa ada masalah?". Tanya Chaewon khawatir melihat wajah babak belur dan tatapan gundah Bomin. Namun Bomin hanya balas mengangguk lantas dengan segenap tekad dan keberanian ia akhirnya menyatakan perasaannya.

"Aku menyukaimu Kim Chaewon. Berkencanlah denganku". Katanya mantap.

Hening seketika tidak ada jawaban dari gadis itu yang ada hanya tatapan menyesal, sambil mengigit bibir gadis itu kemudian menjawab.

"Maafkan aku Bomin-ah, tapi aku menyukai orang lain".

"Ah maksudmu Hong Joochan?". Terka Bomin tatapannya terlihat kecewa namun tetap berusaha tegar. Sedangkan gadis itu tidak menyangkal sama sekali seolah hal itu benar.

"Wah aku tidak percaya ini hahaha". Namja itu menjambaki rambut hitamnya tertawa seolah-olah ada yang lucu tapi justru nyaris terdengar seperti tangisan yang tertahan.

"Baiklah. Tapi aku tidak akan menyerah. Bagiku kau adalah pacarku. Dan aku tidak butuh pendapatmu".

"Ah satu lagi, namja itu tidak pernah menyukaimu".

"Bohong! Aku tau persis dia menyukai meski bibirnya tidak pernah berkata jujur namun aku bisa melihat dari cara ia menatapku".

"Kau ini naif sekali. Kau akan melihatnya nanti. Kau boleh saja melupakan apa yang terjadi hari ini tapi aku tetap dengan pendirianku, bagiku kau adalah pacarku".

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 12, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

A Complicated Of LiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang