Happy reading
Diminggu pagi yang cerah ini keluarga kecil zivon sedang bersantai diruang keluarga, dengan mommy tata yang sedang dirangkul oleh daddy zivon sambil menonton tv dan varo yang sedang duduk kasur karakter sambil mememakan snack bayi.
"Dede,dede bulan depan kan ulang tahun mau dirayain engga"tanya mommy tata
"Dede ndak mau dilayain mom dede mau na kaya punana lala ada badud na"jawab varo
Aira Aura Andriana,yang sering dipanggil rara adalah tetangga sekaligus anak dari andri dan ana sahabat daddy zivon dan mommy tata.
"Loh itukan namanya dirayain sayang"bingung sang ayah.
"Iya tah?yaudah ntu"balas sang anak cuek dengan mengendikan bahunya yang membuat sang ayah jengkel.
"Astaga anak itu"gumam sang ayah yang dibalas geplakan pelan dipahanya oleh mommy tata.
"Varo"Panggil mommy tata.
"Huum mommy tenapa"balas sang anak dengan manis yang membuat sang dad jengkel.
"Ck giliran ama emaknya aja sok dimanis manisin gitu,ada dendam apa si varo ama gw perasaan dia minta apa juga selalu gw iyain astagfirlullah"ucap daddy zivon dalam hati tapi.
"Rara kok ngga main kesini si kan biasanya tiap hari kesini,dede berantem ya sama rara"tanya mommy tata
"Eh ndak kok dede...."Ucap varo yang tepotong oleh salam seseorang.
"Cammikumm mommy tata"salam batita perempuan yang sangat cantik didepan pintu utama kediaman zivon yang terbuka.
"Waalaikumsalam/waaikum calam"ucap mom tata,daddy zivon dan tentunya varo.
"Sini sayang"ucap mommy tata.
"Iya mom"ucap rara kemudian berlari kedalam menghampiri dad dan momnya zivon kemudian menyaliminya.
"Lala kok ndak calim cama palo ci palo tan talon cuamina lala,nih calim nih"ucap varo dengan menjulurkan tangannya untuk disalami oleh rara.
Saat ada rara atau orang lain selain keluarganya varo memang tidak mau dipanggil dede katanya dia sudah besar.
"Lala talon istrina palo ya belati halus calim?cini deh"ucap rara dengan polos yang kemudian memerima uluran tangan zivon dan menyaliminya.
"Nah ditu dong pintel becok becok jan lali ntal datoh cakit"ucap varo dengan nada sok iyenya.:v
"Iya palo maapin ya"ucap rara.
"Iya ndak papa cini duduk cama palo"ajak varo.
Dad zivon dan mom tata yang melihat itupun menggelengkan kepala dan tersenyum melihat tingkah anaknya itu.
"Palo telumah lala yok ain belbie"ajak rara.
"Ih ndak mau ain belbie lah emng na atu towo apaan"tolak varo.
"Ih ndak papa,ayo ih talo palo ndak mau maen belbie main asak asak aja ya"ajak rara lagi.
"Ih ndak mau lah palo ndak lek itutan ainan na tewe,mendin tita main obot obot aja yuk"ujar varo.
"Ih ndakk mau lah itutan ainana towo lala tan tantik dini maca ain obot"jawab rara dengan cemberut.
"Kalian main ditemapat mainnya dede aja kan ada perosotannya juga"ucap mommy tata menengahi.
"Mom palo butana dede"ucap varo kesal.
"Iya varo iya"ucap mommy tata dengan terkekeh.
"Oh iya mommy lala lupa,palo ain tana yuk lala mau ain posotan"ucap rara dengan semangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Alvaro
General Fiction"Mommy num cu" "Dad itut tantor" "Mommy ain" "Dad beyi ainan" "Mommy mam" "Dad ndak mau tu" "Mommy beli dadan" Rengekan yang selalu disukai oleh orang disekitarnya ~~~~~~~~~~~~HAPPY READING❤~~~~~~~~~~~~~~