Part 10

4.6K 304 16
                                    

{Happy Valentine's Day yah Readers² author ter unchhh :* ♡♡. Maap telat:v}
.
.
.

"Permisi pangeran, Yang mulia Raja mengirimkan pesan kepada kalian." Ucap salah satu pengawal istana sambil menyerahkan surat itu kepada Seokjin. Seokjin menerimanya dan kemudian pengawal itu pergi.

"Ada apa Hyung? Apa isi pesan itu?" tanya Jungkook.

"Appa meminta kita untuk kembali ke kerajaan White Diamond. Appa bilang ada hal yang sangat penting dan kita perlu tau." Jawab Jin.

"Kenapa tidak eomma appa saja yang kembali ke istana ini lagi" Rengek Jungkook.

~Pletak

"Kau lupa kalau kita membicarakan rencana disini pasti semua orang akan tau!" kesal Jin setelah menjitak kepala Jungkook.

"Aa kenapa tanganmu itu selalu suka memukul kepala seseorang!!" Kesal Jungkook mengelus kepalanya.

"Aku tidak tau. Tangaku sendiri yang menginginkannya." Jawab Jin santai.

"Kalau begitu patahkan saja tanganmu itu!!" Jungkook.

"Kau--"

"Ya?! Berhentilah bertengkar!" Suga angkat bicara. Semuanya tiba² membeku. Tidak mengeluarkan suara sedikitpun.

"Aku hanya menyuruh kalian berhenti bertengkar. Bukan menjadi patung." Suga dengan mimik "😑".

"Baiklah kita akan bersiap." Seokjin.

BLACKPINK SIDE

"Ada apa dengan kalian! Apa kalian sudah tidak waras?" Kesal Wendy kepada Jisoo, Jennie, Rose dan Lisa yang sedari tadi melamun sambil tersenyum seperti orang gila.

"YA?!" Teriak SinB. Mereka berempat tersadar dan terkejut. Bahkan Jihyo yang tidak melamun juga ikut terkejut.

"Ya! Kau membutku ikut terkejut!" Kesal Jihyo.  SinB cuma nyengir.

"Habisnya mereka seperti tidak menghiraukan kita." SinB cemberut.

"Ahh maap." Jisoo.

"Ada apa dengan kalian?" tanya Wendy.

"Aniya." Jawab Jennie cepat dan diangguki Rose dan Lisa.

"Permisi Tuan putri, Para pangeran meminta kalian untuk menemui mereka." pelayan.

"Diamana mereka?" tanya Jisoo.

"Di ruang pribadi kalian masing-masing, putri." jawab pelayan itu. {ruang pribadi maksudnya kamar yah.}.

"Baiklah." Jawab Jisoo dan kemudian pergi diikuti oleh adik²nya.

WENSUG SIDE

"Ada apa?" tanya Wendy ketika memasuki kamar.

"Kita akan kembali ke kekerajaanmu." Jawab Suga yang sedang menyiapkan peralatan seperti pedang dan juga belati. Wendy berjalan kearah Suga.

"Untuk apa  senjata sebanyak ini?" Tanya Wendy ketika berdiri tepat disebelah Suga.

"Ini--" Suga berbalik kearah Wendy. Jarak mereka berdiri sangat dekat. Wendy juga sedikit gugup. Dia mundur satu langkah menambah jarak diantara mereka.

"A-aku akan bersiap." Wendy yang berbalik dan hendak pergi.

"Tunggu!" Wendy menghentikan langkahnya dan berbalik menatap Suga. Suga berjalan mendekati Wendy. Kemudian Suga menggenggam tangan Wendy.

Cool Prince With Cheerful Princess(End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang