𝐈 𝐋𝐎 𝐔 ; 𝐓𝐇𝐄 𝐁𝐎𝐘𝐙

Babi & Matahari, Juju & Jeje

Full of SunHak & JuJae

♥︎♡︎♥︎

"MAK ANAKMU PULANG BAWA CALON MANTU!!" Sunwoo berteriak saat memasuki rumah. Dibelakangnya ada Haknyeon yang mengekorinya. Sunwoo melepas sepatu dan digantikan sandal rumahan, begitu pula Haknyeon.

"Gak percaya! Mana ada sih Sun yang suka ame elu?! Lah buluk begitu!"

Haknyeon gak shock kok. Dia udah biasa dengan interaksi ibu dan anak yang satu ini:D

"Sabar Sun sabar." Gumam Sunwoo. Dia langsung menarik Haknyeon ke kamarnya.

FYI. Pulang sekolah Haknyeon bilang dia ikut pulang bersama Sunwoo. Niat Haknyeon hanya untuk menasihati Sunwoo supaya tidak marah lagi kepada Renjun. Tapi mungkin saja Sunwoo salah paham.

"Sun." Panggil Haknyeon. Ia menahan tangan Sunwoo yang akan menutup pintu. Ia menggeleng pelan, menarik Sunwoo membiarkan pintu yang sedikit terbuka.

"Gue gak mau lama-lama. Intinya, baikan lagi sama Renjun juga Jeno. Lo salah sih, lo gak dengerin dulu penjelasan Renjun. Lain kali pakek tuh otak lo, kasihan nganggur mulu." Sunwoo tertohok mendengarnya.

"Iya gue salah." Gumam Sunwoo.

"Gue serius. Telpon Renjun, ajak ketemu dan minta maaf ke dia."

"Ceritain dulu lah anjir apa yang lo omongin sama Renjun! Kalau emang dia yang salah kan gue gak mau minta maaf!"

"Katanya sahabat, tapi kok gak percaya? Lo tau kan masalah keluarga Renjun?"

"Iya gue tau."

"Dalangnya bukan Renjun ya goblok! Noh si koki kantin dalangnya! Renjun cuman dipaksa aja sama dia!"

"Mau ngelawak lo?! Koki kantin siapa?!"

"Chaewon lah anjing!! Jadi tuh Renjun dipaksa sama dia..."

Haknyeon menceritakan semua yang dia dengar dari Renjun. Semuanya. Tak ada yang tertinggal satu pun.

Hati Sunwoo melunak. Ia memang bodoh membiarkan emosi menguasai dirinya. Ia juga bodoh telah membiarkan otaknya berpikir jika sahabatnya itu musuh dalam selimut. Sungguh Sunwoo menyadari jika dirinya memang sebodoh itu.

"...jangan diulang. Gue gak suka lo kayak tadi! Asal lo tau, gue takut liat muka lo kayak begitu!" Ungkap Haknyeon.

"Maaf bikin lo takut. Gue janji, gak akan ngulangin ini lagi! Pegang janji gue." Sunwoo menatap Haknyeon serius. Yang ditatap jadi salah tingkah.

"G-gue..balik dulu." Pamit Haknyeon dengan sedikit terbata-bata.

"Jangan. Nanti dulu, gue antar lo. Lagian udah lama lo gak kesini kan, babi?"

"Tapi gue belum pamit ke mama, matahari! Kapan-kapan aja lah!" Tolak Haknyeon.

Babi dan matahari.

Keduanya saling melempar senyum.

Mungkin mulai sekarang Haknyeon akan mulai care pada Sunwoo. Dia yakin Sunwoo serius menyukainya.

♥︎♡︎♥︎

Okay, we move on to a new partner.

Jujae memang baru pacaran, tapi vibe-nya udah kayak pasutri.

Bagaimana tidak?

Hyunjae menyuruh Juyeon untuk mampir. Katanya Hyunjae ingin Juyeon memasakkan ayam lada hitam untuknya.

It's okay, Juyeon pun memasakkannya. Demi pacarnya yang lagi unmood, Juyeon terima buat ngelakuin apapun asal buat Jejenya bahagia.

Tapi gak tau kenapa, Hyunjae ngelarang si kembar sama Sangyeon ke dapur. Pokoknya mereka gak boleh ke dapur. Kalau mau ambil minum ya bilang Hyunjae biar diambilin.