That Woman (Part 6)

4.3K 171 3
                                    

That Woman

(part 6)

Nb : ini wordsnya +4000jadi kalo mau baca pas free...hehe, maaf kepanjangan          

Untuk part 7, diusahakan secepatnya. Dan semoga kalian gak lupa sama alurnya ya....makasih atas respect dari kalian semua. Happy Reading.....

^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^

Part 6 start J

----AUTHOR POV----

At Nayla Mila Home

            “Nay, bantu aku” ucap Prilly memohon sambil membawa data-data yang sudah diberikan Ricu  padanya.

            “Apa yang harus aku bantu?? Rebecca yang membuat anggarannya dikelompokku, tanyalah padanya” balas Nayla yang sibuk dengan urusannya sendiri.

            “Cca, bantu aku” ucap Prilly pada Rebecca

            “Yak,,,dimana kelompokmu???” ucap Rebecca yang ingin mencari tau tentang hari dimana mereka baksos.

            “kelompokku??? Aaaaah, aku saja bingung, Sicca  dia ada jadwal ke salon katanya. Ricu  dia sudah menyarikan datanya bersama yang lain” jawab Prilly.

            “lalu, Ali?” tanya Rebecca penasaran

            “Dia?? Dia tak bisa diandalkan” ucap Nayla yang langsung nimbrung dengan apa yang sedang kedua sahabatnya itu perbincangkan.

            “bagaimana mungkin Ali tak bisa diandalkan??” tanya Rebecca yang ingin tahu sekali.

            “Hentikan !! cepat kerjakan saja, jangan membahas Ali ketika kita berkumpul, kalian mengerti?”  teriak Nayla yang malas mendengar nama Ali disebut.

            “Ya” jawab Prilly dan Rebecca kompak, ya...itulah Nayla. Dibandingkan harus mendengar ocehan Nayla, Prilly dan Rebecca lebih memilih diam.

 

S

K

I

P

 

---------------Author POV------------

            Seminggu telah berlalu, hari-hari sekolah terlewati dengan biasa. Tidak ada perubahan , berangkat pagi pelajaran istirahat les dan kemudian pulang. Ya itulah yang siswa-siswi kerjakan selama seminggu ini. Mengingat 1 bulan lagi akan diadakan Ujian Kelulusan yang mewajibkan anak Akselerasi harus lulus dengan PREDIKAT TERBAIK dan diatas rata-rata kelas lain. Tetapi, minggu ini terasa amat berat bagi seluruh panitia BAKSOS. Ya, sang ketua meminta seluruh laporan dipresentasikan dan dikumpulkan tepat di Hari Senin dalam minggu ini. Terlihat ruangan Osis sudah terisi banyak siswa-siswi yang sudah menggrombol bersama kelompoknya masing-masing.

            “Prill” Panggil Ricu  yang baru saja masuk dalam ruangan

            “Kemarilah, coba kau cek lagi laporannya, aku merasa tak yakin” ucap Prilly yang berbicara pada Ricu  sambil mengarahkan tangannya ke arah tempat duduk disebelah  Prilly.

            “Mana?? Ahh sudahlah , jika salah pun, Ali akan memberitahukannya bukan??” tanya Ricu  yang berusaha santai.

            “Tapi.....” ucap Prilly yang terpotong dengan masuknya Ali ke ruangan itu.

That Woman (Ali-Prilly cast) (Completed) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang