15. Depresi

455 57 1
                                    

Happy reading guys🧚🏼‍♀️🤍
...

13.05

"leaaa lo dipangil pak bakhri."kata yura.

"hm oke makasii."ucap alea.

alea melangkahkan kakinya keruang kepala sekolah.

📍Ruang kepala sekolah.

alea masuk kedalam ruangan yang sangat amat banyak piala dan foto foto murid yang berprestasi dan pastinya ada foto alea dan galang. Saat ini Alea terkejut melihat ada sosok galang yang sedang duduk di sofa coklatnya dan alea pun ikut duduk di sebelah galang.

"jadi gimana? alea siap?"kata bakhri.

"hm sebelumnya alea minta maaf pak alea terpaksa menolak tawaran bapak"ucap alea sedih.

"galang juga pah."ucap galang.

"loh kenapaa galang kamu ini ikut ikutan aja!"ucap bakhri.

"apapun yang alea pilih galang ikutin"ucap galang.

"Alea kamu yakin?"tanya bakhri.

"yakin pak."ucap alea.

"yasudah,galang antar pulang alea."ucap bakhri.

"siapp boss"ucap galang.

"gausaa alea mau ketemu seseorang dulu"ucap alea.

"gue anter."ucap galang.

"ta-"ucap alea terpotong.

"alea sebaiknya kamu diantar sama galang."ucap bakhri.

"hm ok"

📍Mobil.

ting!

Nara.

woi centil
hari ini gue sibuk

yauda besok

gue masih kasih lo kesempatan
kalo sampe kelewatan gue bener bener
bakal hancurin hiduplo!

hm.

"udah mam?"tanya galang.

"udah tadi pagi."jawab alea.

"makan lagi ga?"tanya galang.

"ga"

galang melihat alea, "kok pucat?"tanya galang.

"mana? gapake liptint nii."kata alea.

galang memeriksa suhu tubuh alea dengan tangannya sendiri, "panas le,apanya sakit?"kata galang.

alea menggeleng, "gaada yang sakit jangan lebay!"ucap alea.

"jujur ajaa gapapa itu panas loh sumpah"ucap galang.

alea memegang kepalanya dan pingsan dimobil begitu saja. "le! aleaa?? bangunn"ucap galang.

galang melajukan mobilnya kerumah sakit terdekat.

about alegala {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang