The Guide to Capturing a Black Lotus

Chapter 3 : Pernikahan Pengganti (III)

'Sistem' dunia paralel telah memberitahunya bahwa jika dia ingin pulang, dia harus menyelesaikan dua misi di dunia <Demon Hunter>:

Misi 1: Ikuti alur cerita asli Ling Yu dan ciptakan rintangan di antara perasaan pemeran utama pria dan wanita.

Misi 2: Membuat saudara laki-laki pemeran utama wanita, Mu Sheng, yang tergila-gila dengan pemeran utama wanita, untuk jatuh cinta dengan Ling Yu.

Dia bahkan belum cukup menyebutkan dan mengeluh tentang bagaimana kedua misi ini berada dalam Hard Mode-- Dan sistem kemudian masih memberinya contoh hadiah dengan menyelesaikan tugas pertamanya.

Tapi kesalahan masih ada padanya.

Ling Miaomiao ingin menangis tetapi tidak meneteskan air mata.

Keseluruhan plot buku berjalan seperti ini:

Hari itu, Liu Fuyi menggunakan Pagoda Penahan Sembilan Setan Misterius untuk memaksa Setan rubah keluar dari tubuh Ling Yu dan kemudian mengambil Ling Yu yang tidak sadarkan diri. Setan rubah yang benar-benar tidak nyaman kemudian melemparkan dirinya ke arah Mu Yao, yang kemudian menahan setan rubah tersebut. Dalam pertarungan inilah dia terluka parah.

Setan rubah telah mati, namun lebih banyak orang baru masih hilang. Saat itulah pasukan protagonis menemukan bahwa pelaku sebenarnya adalah sesuatu yang lain.

Pelaku sebenarnya lebih suka melakukan kejahatan saat pasangan menikah, yang pasti ada alasannya. Demi mengungkap pelaku sebenarnya, yaitu cermin air yang pecah tadi, Liu Fuyi memainkan sandiwara upacara pernikahan palsu ini.

Yang kemudian menyebabkan semua yang terjadi barusan.

Adapun alasan mengapa Liu Fuyi yang memilki teman wanita dikelompoknya hanya bisa menemukan gadis lain, yaitu Ling Yu, untuk tampil di acara ini... Itu sepenuhnya karena Mu Yao terluka parah dan tidak bisa bangun dari tempat tidur!

Pada malam mereka berusaha menangkap setan, Fuyi menenangkan Mu Yao yang tidak sadarkan diri dengan benar sebelum menutup pintu dan jendela ruang sayap barat dengan erat. Hanya setelah menggambar jimat penyegelan, dia merasa nyaman meninggalkan wanita kesayangannya sendirian di kamar.

Tapi apa yang dilakukan Ling Yu? Setelah Liu Fuyi pergi, dia dengan diam-diam menghapus tanda jimat di dinding dan merobek jimat di pintu menjadi beberapa bagian.

Dia meninggalkan Mu Yao yang tidak sadar terbaring di kamar barat yang rapuh dan tidak terlindungi!

Ekspresi Miaomiao berubah pahit: Ling Yu sedang meminjam pisau untuk membunuh¹ Mu Yao!

Sigh, dia diam-diam jatuh cinta dengan Liu Fuyi tapi sudah ada Mu Yao yang cantik dan luar biasa di sampingnya. Jika Mu Yao mati setelah terluka parah oleh setan itu ...

... Jika Mu Yao mati... upacara pernikahan ini tidak akan palsu lagi dan dia akan menjadi pengantinnya...

"Miaomiao?" Fuyi meraih lengannya, dan bergerak sedikit mendekat. Wajahnya penuh perhatian, "Kamu baik-baik saja? Apakah kamu merasa tidak enak badan?" Ling Miaomiao tanpa sadar menjaga jarak di antara mereka tetapi mengingat semua hal yang akan terjadi nanti dan segera mendekatkan dirinya padanya. Wajahnya pucat saat dia meraih tangan Liu Fuyi.

Liu Fuyi merasa tidak nyaman dan secara alami menghindar ke belakang.

"Mu Yao..." Emosi di matanya hampir sepenuhnya berubah dari ketakutan menjadi memohon, "Pergi lihatlah Mu Yao!"

Ekspresi Liu Fuyi agak mereda. Kemudian, seperti mencoba menenangkan anak yang ketakutan, dia meredakan: "Mu Yao baik-baik saja. Aku menggambar jimat di pintunya ... "