Hiii!!
❗️Jangan lupa vote❗️✨HAPPY READING
════ ⋆★⋆ ════
"bernapas. bunga matahari. pelangi. tiga ke kanan. empat ke kiri. empat setengah. bernapas" ujar mama mengatakan kalimat itu berkali kali.
"mama?" panggil nine.
"mama, ini kami... jane dan jessica" ujar el menghampiri mama.
"kami di sini sekarang" ujar nine
menyusul el."kami pulang" ujar nine.
Mama menengok ke arah nine dan el, memegang tangan kedua ananknya dan berkata
"tidak" setelah itu mama hilang.
.
Kami seperti semula lagi, di tempat sepi dan hitam.
"mama! mama" panggil nine dan el.
Zing..
Ada kilasan di belakang el dan nine seperti orang berjalan kesakitan. Itu mama!"huhh, huhh, akhh" ujar mama kesakitan dan terkapar di lantai.
"mama!" ujar nine dan el memegang pundak mama dan perutnya.
"bayiku" ujar mama.
"kita harus bagaimana?" tanya nine panik.
"aku tidak tahu" jwab el tak kalah panik.
"bernafas bernafas" Terdengar seperti kilasan kilasan dulu.
KILASAN
"tetaplah bernapas. mereka akan segera datang. tenanglah"
Berpindah kilasan, sekarang berada di roda ranjang di jalankan oleh suster.
"tetaplah sadar, sayang" ujar suster.
Sekarang berada di ruang persalinan?
//////////////////////////////////////////
gatau deh gimana cara bkin kilasan kilasan gitu. gue to the point aja ye.
//////////////////////////////////////////
KAMU SEDANG MEMBACA
Number Nine | Stranger Things
Fantasy[ON GOING] ENJOY! FIRST BOOK ⚠️Tokoh di sini milik The Duffer Brother! dan hanya beberapa tambahan Tokoh dari Author⚠️ start: 25 Januari 2021 end: - COVER: Pinterest and Phonto